NERACA

Jakarta – Upah Minimum provinsi (UMP) nasional dalam tahun 2011 rata-rata mengalami kenaikan rata-rata 8,69 %. Saat ini, seluruh provinsi di Indonesia telah menetapkan UMP yang baru.

Dalam siaran pers yang diterima Harian Ekonomi NERACA, Kementeri Tenaga Kerja dan Transmigrasi mengumumkan, kenaikan UMP 2011 tertinggi terjadi di Provinsi Papua Barat yang mengalami peningkatan sebesar 16,53 % dari Rp 1.210.000 menjadi Rp 1.410.000. Sedangkan DKI Jakarta menempati urutan kedua yang mengalami peningkatan sebesar 15,38 %, yaitu dari Rp 1.118.009 menjadi Rp 1.290.000.

Daerah lainnya yang tergolong mengalami kenaikan UMP tertinggi adalah Provinsi Kalimantan Tengah sebesar 15% dari Rp 986,590 menjadi Rp 1.134.580. Kemudian disusul Jambi sebesar 14,22% dari Rp 900.000 menjadi Rp 1.028.000 dan Sumatera Selatan sebesar 13% dari Rp 927.825 menjadi Rp 1.048.440.

Sedangkan Provinsi yang tergolong mengalami kenaikan UMP yang rendah  adalah Nanggroe Aceh Darussalam sebesar 3,85% dari Rp 1,3 juta menjadi Rp 1.350.000, Bengkulu sebesar 4,49% dari Rp 780.000  menjadi Rp 815.000 serta Maluku Utara sebesar 5% dari 2010 Rp  847.000, menjadi Rp 889.350.

Ada tiga provinsi yang tercatat tidak menetapkan UMP,  sehingga diambil dari Upah Minimum Kota atau kabupaten (UMK) terendah. Tiga Provinsi tersebut yaitu Jawa Barat yang mengambil UMK terendah di kota Banjar sebesar Rp 732.000, Jawa Timur mengambil UMK terendah di Kabupaten Magetan, Ponorogo, dan Pacitan sebesar Rp 705.000 serta Jawa Tengah mengambil UMK terendah di Kabupaten Cilacap sebesar Rp 675.000.

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin  Iskandar menegaskan bahwa  penetapan UMP tersebut tidak ditentukan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, melainkan ditentukan oleh pimpinan daerah yaitu Gubernur.

Menurut Muhaimin, kenaikkan UMP telah diusulkan oleh Dewan Pengupahan masing-masing daerah yang terdiri atas perwakilan serikat pekerja, pengusaha, pemerintah, dan pihak  ahli, pengamat dan pihak akademisi.

“Dalam penetapan UMP atau UMK, Dewan Pengupahan Daerah melakukan survei pasar  mengenai harga terhadap 46 komponen Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Setelah  itu, mereka merumuskan saran, memberi rekomendasi dan pertimbangan  kepada Gubernur atau Bupati atau Walikota dalam menetapkan upah minimun,” kata Muhaimin, Rabu (23/2).

Menakertrans juga mengungkap, dalam pelaksanaan penetapan UMP di lapangan, Kemenakertrans juga terus melakukan monitoring, konsultasi dan pendampingan bagi Dinas Tenaga Kerja, Dewan Pengupahan Daerah dan para pimpinan daerah. Kam

Tabel

Perbandingan UMP 2010 dengan UMP 2011:

Provinsi                            UMP 2010               UMP 2011

Aceh                                 Rp 1,3 juta          Rp 1.350.000

Sumatera Utara                Rp 965.000            Rp 1.035.500

Sumatera Barat                Rp 940.000            Rp 1.055.000

Riau                                 Rp 1.016.000        Rp 1.120.000

Kepulauan Riau                 Rp 925.000           Rp 975.000

Jambi                               Rp 900.000           Rp 1.028.000

Sumatera Selatan             Rp 927.825            Rp 1.048.440

Bangka Belitung                Rp 910.000            Rp 1.024.000

Bengkulu                           Rp 780.000           Rp 815.000

Lampung                           Rp 767.500           Rp 855.000

Jawa Barat                       Rp 671.500             Rp 732.000

DKI Jakarta                       Rp 1.118.009         Rp 1.290.000

Banten                              Rp 955.300            Rp 1.000.000

Jawa Tengah                       Rp 660.000          Rp 675.000

Yogyakarta                       Rp 745.694             Rp 808.000

Jawa Timur                      Rp 630.000             Rp 705.000

Bali                                  Rp 829.316             Rp 890.000

Nusa Tenggara Barat         Rp 890.775             Rp 950.000

Nusa Tenggara Timur        Rp 800.000             Rp 850.000

Kalimantan Barat              Rp 741.000             Rp 802.500

Kalimantan Selatan          Rp 1.024.000                    Rp 1.126.000

Kalimantan Tengah           Rp 986.590             Rp 1.134.580

Kalimantan Timur             Rp 1.002.000                    Rp 1.084.000

Maluku                              Rp 840.000             Rp 900.000

Maluku Utara                              Rp 847.000             Rp 889.350

Gorontalo                         Rp 710.000             Rp 762.500

Sulawesi Utara                  Rp 1.000.000                    Rp 1.050.000

Sulawesi Tenggara            Rp 860.000             Rp 930.000

Sulawesi Tengah               Rp 777.500             Rp 827.500

Sulawesi Selatan               Rp 1.000.000                    Rp 1.100.000

Sulawesi Barat                  Rp 944.200             Rp 1.006.000

Papua                               Rp 1.316.500                    Rp 1.403.000

Papua Barat                      Rp 1.210.000                    Rp 1.410.000