Tercatat hingga Desember 2016, PT Timah Tbk (TINS) telah mengeluarkan biaya eksplorasi baik di darat maupun di laut di kawasan Bangka dan Belitung sekitar Rp126,03 miliar.”Biaya tersebut terdiri dari biaya operasional Rp105,21 miliar dan investasi Rp20,8 miliar," kata Sekretaris Perusahaan TINS, Sutrisno S. Tatetdagat di Jakarta, kemarin.
Hasil kegiatan eksplorasi mendapatkan sumber daya baik di darat maupun di laut. Untuk kegiatan eksplorasi di laut mendapatkan sumber daya tereka sebesar 463 ton, tertunjuk 938 ton dan terukur 10.582 ton. Adapun hasil kegiatan eksplorasi di darat mendapatkan sumber daya tipe endapan primer dan endapan timah alluvial.
Untuk tipe endapan timah primer mendapatkan sumber daya tereka 3.103 ton, tertunjuk 16.045 ton dan terukur 18.519 ton. Sedangkan tipe endapan timah alluvial mendapatkan sumber daya tertunjuk 117 ton. Kegiatan eksplorasi pada Desember 2016 adalah melakukan evaluasi dan melanjutkan kegiatan bulan sebelumnya.”Kegiatan pemboran prospeksi dan rinci di laut direncanakan menggunakan lima kapal bor yang dialokasikan pada perairan Bangka, sedangkan untuk pengeboran darat tetap difokuskan di daerah Bangka dan Belitung,"ujar Sutrisno.
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…