KSEI Inisiasi Pembukaan Rekening Lewat E-KTP

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) selaku penyedia jasa kustodian sentral dan penyelesaian transaksi efek menginisiasi penggunaan E-KTP untuk pembukaan rekening saham bekerja sama dengan Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri.”Penggunaan E-KTP untuk membuka rekening saham membuat prosesnya lebih cepat cukup 15 menit saja karena semua data kependudukan sudah ada, kalau dengan cara manual bisa dua sampai tiga hari,"kata Kepala Divisi Penyelesaian Transaksi dan Pengawasan KSEI, Gusrinaldi Akhyar di Padang, kemarin.
Dia menjelaskan, seluruh perusahaan sekuritas kini sudah terhubung dengan Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri dapat melayani pembukaan rekening dana nasabah cukup memakai E-KTP.”Jadi pembukaan rekening nasabah tidak perlu mengajukan pertanyaan yang lebih panjang karena semua data sudah ada dalam E-KTP dan langsung terbaca serta masuk ke sistem data pialang," ujarnya.
Dia mengatakan, dengan cara ini akan lebih mempermudah calon investor karena rekening dapat dibuka langsung."Akan tetapi kami tetap melayani pembukaan rekening saham menggunakan KTP manual namun prosesnya tidak bisa secepat E-KTP,"jelasnya.
Dirinya menilai, penggunaan data E-KTP untuk pembukaan rekening saham juga akan meminimalkan kesalahan data karena jika dikerjakan secara manual dapat saja terjadi salah ketik serta menghindari adanya pemalsuan identitas. Sebelumnya Kepala Bursa Efek Indonesia perwakilan Padang, Reza Sadat Syahmeini menyebutkan transaksi saham warga Sumatera Barat di pasar modal sejak Januari hingga September 2016 telah mencapai Rp1,5 triliun dengan jumlah investor mencapai 6.137 orang . (ant/bani)

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…