NERACA. Yamaha kembali berpartisipasi dalam mendukung rangkaian kedatangan Miss Universe ke Indonesia. Tahun 2011 menjadi tahun ke-9 Yamaha ambil bagian, untuk memberikan support sebagai sponsor pada kegiatan ini. Dukungan ini menjadi tanda konsistensi Yamaha menunjukkan kepedulian terhadap kaum wanita. Wanita merupakan bagian penting dari dunia otomotif dan Yamaha ingin memberikan tempat terbaik terhadap mereka, salah satunya dengan menjadi bagian dari rangkaian kedatangan Miss Universe ke Indonesia.

Miss Universe 2011, Leila Lopez, menjadi tamu kehormatan Yamaha tahun ini. Miss Universe asal Angola itu berkunjung ke Flagship Shop DDS Yamaha Jakarta, Minggu (9 Oktober) untuk ambil bagian dalam konferensi pers, kegiatan safety riding dan meet & greet with Miss Universe. Leila Lopez didampingi Putri Indonesia 2011 Maria Selena sebagai undangan kehormatan, akan bersanding dengan Mio sebagai merupakan motor kebanggaan Yamaha yang dipersembahkan untuk wanita. Imej Mio turut direpresentasikan Leila Lopez dan Yamaha memberikan ruang baginya lewat penandatanganan dukungan terhadap safety riding Yamaha dan penyerahan simbolis helm safety riding kepada siswa-siswi SMU terbaik di Jabodetabek. Siswa-siswi terbaik itu sekaligus menjadi duta safety riding untuk sekolahnya masing-masing. Yamaha memilih beberapa SMU di Jakarta untuk mendukung program keselamatan berkendara. Masing-masing SMU mendapatkan bingkisan helm dari Yamaha.

Yamaha juga memanjakan konsumen dalam rangkaian kedatangan Miss Universe 2011 ini. Yaitu dengan menggelar meet & greet with Miss Universe bersama 100 orang wanita muda yang merupakan pembeli Mio pada tiga bulan terakhir (Juli, Agustus dan September) dan yang dipilih dari media sosial Yamaha (Facebook dan Twitter). Untuk yang diambil dari Facebook dan Twitter Yamaha, caranya dengan memilih cerita terbaik konsumen dengan Mio.

Para pesertanya mengikuti berbagai kegiatan menarik yang disediakan Yamaha. Seperti beauty class, gala dinner, dan foto bersama Miss Universe serta rangkaian trip ke Bandung bersama Putri Titian sebagai talent Yamaha yaitu dengan mengunjungi Trans Studio Bandung, shopping dan kuliner di resto atau kafe.

Miss Universe Dukung Program Safety Riding Yamaha

Miss Universe 2011, Leila Lopez memberikan dukungannya terhadap program safety riding Yamaha. Leila menekankan pentingnya keselamatan dalam berkendara. “Saya tidak bisa naik motor dan tidak pernah mencobanya.Tapi saya percaya buat mereka yang berkendara di jalan harus safety riding, mengontrol berkendara di tengah traffic dan peduli terhadap pengendara yang lain di jalan. Jagalah keamanan di jalan raya dan pakai helm,” tekan Leila.

Berbeda dengan Putri Indonesia 2011, Maria Selena, yang bisa naik motor. Mio motor pertama yang dipakainya, pemberian orang tuanya saat sekolah. "Dulu saya terbiasa naik motor ke sekolah. Orang tua memberikan motor Mio karena merupakan motor matik pertama di Indonesia yang safety," cerita Selena. Mio sendiri artinya cantik. “Di 2003 saat Mio pertama kali diluncurkan, hanya ada 13 persen wanita pengguna motor. Saat ini ada 33 persen wanita yang naik motor. Yamaha menyadari kebutuhan pokok wanita ingin tetap cantik saat naik motor. Mio pun dirancang khusus sesuai badan wanita,” papar Dyonisius Beti, Presiden Direktur Yamaha Indonesia.

Dyonisius Beti menambahkan, peran wanita yang penting saat ini untuk keluarga membuat Yamaha memilih bekerjasama dengan Yayasan Putri Indonesia menyelenggarakan event bersama Miss Universe dan Putri Indonesia. Juga menggandeng kepolisian untuk menggalang misi safety riding.

History Event Yamaha with Miss Universe

Yamaha memiliki hubungan yang sangat baik dengan Yayasan Puteri Indonesia yang mengadakan pemilihan Puteri Indonesia dan mendatangkan Miss Universe. Latar belakang sponsorship Yamaha untuk mendatangkan Miss Universe dimulai dari 2003. Konsep sponsorship Yamaha dalam rangkaian kegiatan Miss Universe dan Putri Indonesia selalu tentang safety riding. Dalam inti konsep tersebut dibungkus berbagai tema kreasi Yamaha yang dijabarkan pada kegiatan-kegiatan seputar kegiatan tersebut. Misalnya seperti di 2007 bertempat di Bali dengan tema Bali Culture (Indonesia as a tourism destination). Di 2008 bertempat di Yogya mengambil tema Batik (Batik as a real Indonesian art), di 2009 di Bandung temanya Angklung (Angklung as Indonesian traditional music), di 2010 di Jakarta temanya Batik (Batik as Indonesian traditional dress).

Di 2011 mengambil lokasi di Jakarta temanya Spirit Suka Suka – for Youngster – Mio Suka Suka (Cheerful & Optimism as an Indonesian woman characteristic). Tahun ini tema yang diambil sekaligus ingin mensosialisasikan tagline Mio Suka Suka yang bermakna fun, happy, cheerful, young, trendy dan optimism yang menggambarkan karakter wanita Indonesia.