NERACA

Bandung - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan atau Aher mengatakan, kuota haji untuk provinsinya akan kembali normal pada 2016 yakni antara 39.000 hingga 40.000 orang."Tahun 2016 mendatang kuota haji untuk Jawa Barat normal kembali maka tahun depan bisa 39 ribu lebih hampir 40 ribu orang," kata dia di Gedung Negara Pakuan Bandung, Senin (5/10).

Menurut dia, jumlah jamaah haji asal Jawa Barat merupakan terbesar dibandingkan provinsi lainnya."Jamaah haji asal Jawa Barat itu paling besar tahun ini saja hampir 35 ribu orang," ujar dia.

Aher dan istri tahun ini mengucapkan syukur karena tahun ini bisa menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci."Alhamdulillah tadi subuh sekitar jam 05.00 subuh tiba di Halim dari sana langsung ke sini (Bandung)," kata Aher.

Kemudian Gubernur berencana membekali jamaah haji asal Jabar dengan tikar mendong buatan Kabupaten Tasikmalaya pada penyelenggaraan Rukun Islam Kelima tahun 2016."Insya Allah, tahun depan alas tikar ini akan dipenuhi oleh APBD provinsi, sekaligus memberdayaan produk lokal Jabar," ungkap dia.

Dia pun menjelaskan tikar tersebut bermanfaat bagi jamaah ketika melaksanakan wukuf di Arafah dan Mina."Itu (tikar mendong) akan berguna di Arafah, Musdalifah dan Mina. Di sana memang ada karpet, tapi berdebu karena berada di padang pasir," ujar dia.

Sebelumnya Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, kuota haji Indonesia akan kembali normal pada penyelenggaraan ibadah haji 1437H/2016M, karena Raja dan jajaran Pemerintah Arab Saudi berkomitmen untuk menuntaskan pembangunan perluasan Masjidil Haram sebelum musim haji tahun depan.

Penegasan ini disampaikan Menag usai melakukan pertemuan dengan Menteri Haji Arab Saudi Bandar Muhammad Hajar di Jeddah, Senin (13/7).

"Saya mendapati komitmen yang amat kuat bahwa Raja dan seluruh jajaran Pemerintah Arab Saudi bertekad tuntaskan pembangunan perluasan Masjidil Haram sebelum Musim Haji 2016. Kuota Haji 2016 akan dikembalikan normal," kata Menag seperti dikutip laman kemenag.go.id. Ant