NERACA

Sukabumi - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sukabumi menghimbau kepada calon jemaah haji untuk tidak khawatir mengenai belum adanya penertiban visa. Sampai saat ini, pihaknya belum mendapatkan laporan dari Kantor Kementerian Agama wilayah Jawa Barat (Jabar) tentang informasi keterlambatan penerbitan visa tersebut.

"Jika ada kendala tentang visa, biasanya dari Kantor kemenag jabar memberikan informasi. Hingga saat kami belum menerima berita tentang keterlambatan penertiban visa tersebut. Artinya, semua aman," ujar Kepala Seksi Urusan Jamaah Haji Kementrian Agama Kota SUkabumi, Asep Khaerul Mu'min di ruang kerjanya, Jumat kemarin (28/8).

Untuk memberikan kepastian, kata Asep, pihaknya melakukan pengecekan data langsung ke embarkasih. karena, untuk pengecekan kelengkapan paspor dan visa dilakukan di embarkasih, sementara untuk paspor para calon jemaah haji juga sudah berada disana."Pengecekan itu akan kami lakukan sekitar tanggal 2-3 September. Saya akan langsung mengeceknya ke embarkasih,” ujar dia.

Sejauh ini, lanjut Asep, perkembangan 189 calon jemaah haji yang dijadwalkan akan berangkat pada tanggal 12 September 2015 mendatang, semua tahapan sudah selesai, mulai dari pengecekan data jamaah, bimbingan manasik haji dan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk pemberangkatannya sudah tuntas.

"Kota Sukabumi masuk kloter ke 59 bersama Kota Bandung, sekitar pukul 09.00 para jemaah berangkat menuju asrama haji, dan hari Minggunya (13/9) pada pukul 12.45 para jemaah haji take off ke Saudi Arabia dengan menggunakan pesawat Saudi Arabia Airlines dengan nomor Flight SV 5721," ungkap Asep.

Yang jelas saat ini bagi para calon jemaah haji, tambah Asep, untuk selalu menjaga kesehatan, mental, kesabaran dan mempersiapkan perlengkapan untuk mengantisipasi cuaca di Mekkah."Kami juga menyarankan agar jemaah haji selalu menggunakan masker, serta makan dan minum teratur agar staminanya selalu terjaga," lanjut dia.

Sekali lagi Asep menegaskan, jangan terlalu memikirkan permasalahan yang belum benar kepastiannya, seperti visa dan ditundanya pemberangkatan haji, pihaknya menjamin, sejauh ini semuanya aman."Yang jelas selalu menjaga kondisi badan, karena pemberangkatan sekitar dua minggu lagi," pungkas Asep. Arya