NERACA

Sukabumi - Setelah berkomentar tentang dukungan terhadap H.M.Muradz bakal calon (Balon) Walikota Sukabumi mendatang bahwa H.M.Muradz akan mendapatkan dukungan dari kalangan PNS sebesar 40%,  kini pengamat politik dan analisis akademik Kota Sukabumi, Idun Suwarna, kembali berkomentar hasil surveinya terhadap H.Mulyono yang akan mencalonkan  sebagai pemimpin Kota Sukabumi mendatang.

Menurut Idun, hasil dari survei dan analisinya, dukungan terhadap Mulyono tidak jauh berbeda dengan dukungan para PNS kepada HM Muradz, namun jumlah PNS yang mendukung H Mulyono  lebih besar daripada H.M Muradz,yakni sebesar 60%.

Dan tidak menutup kemungkinan tambah Idun, Mulyono dan Muradz bisa dijadikan satu paket dalam artian, dipasangkan untuk bersaing dalam pilkada mendatang, dan  akan lebih menarik bila semua itu terjadi.

“ Saya mengharapkan termasuk para pegawai negeri, mereka berdua bisa dipasangkan, dan itu bisa menjamin dukungan untuk mereka berdua bila digabungkan nantinya akan mendapatkan suara terbanyak, bahkan bisa mencapai hampir 100% suara yang akan didapat,”  ujar Idun kepada Neraca melalui telepon genggamnya.

Mengenai persoalan siapa yang bakal  menjadi Walikota Sukabumi mendatang,  Idun yakin mereka bisa menentukannya sendiri, hanya dia  berpendapat, Mulyono yang akan menjadi F1 dan Muradz menjadi Wakilnya.

“Alasan Muradz jadi Wakil,nantinya Pak Muradz bisa mencalonkan menjadi F1 berikutnya, tapi itu yang diharapkan oleh saya begitu juga dikalangan PNS lainnya,”.pungkasnya.  

Lebih jauh Idun menjelaskan, seandainya mereka beruda benar-benar menjadi pasangan untuk Pilkada Kota Sukabumi mendatang dan akhirnya memenangkannya, diprediksi hubungan para pegawai akan lebih sinergitas dan dijamin tidak akan terjadi perpecahan dilingkungan PNS.