Alfamart Mulai Mencicipi Bisnis Apotik

NERACA

Jakarta – Kembangkan ekspansi bisnis, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) tengah menjajaki untuk merambah bisnis apotik. Perseroan bakal mengembangkannya melalui anak usaha PT Sumber Indah Lestari dengan merek dagang Dan+Dan,”Saat ini, kami masih 80% produk kecantikan, sisanya produk kesehatan. Ke depan mau kita ubah dengan konsep apotik sehingga kami akan pacu lebih banyak produk kesehatan,” kata Presiden Direktur Sumber Alfaria Anggara Hans Prawira di Cikokol, Tangerang Kemarin.

Kendati demikian, Anggara masih enggan membeberkan lebih lanjut nilai investasi dan pengembangan usaha tersebut ke depannya. “Saat ini masih urus proses perizinan dulu untuk apotik, masih tahap pengembangan bisnis model yang sesuai seperti apa,” kata dia.

Per Maret 2015, jumlah gerai Dan+Dan telah mencapai 58 titik. Selain itu, terdapat satu distribution channel (DC) yang berguna sebagai gudang untuk pasokan barang. Adapun, Sumber Alfaria tercatat memiliki 82,5% saham beauty dan health store tersebut.

Tahun ini, perseroan melalui anak usahanya, PT Alfamart Retail Asia Pte. Ltd (ARA), bakal menambah 100-120 gerai baru di Filipina. Aksi korporasi tersebut didanai pinjaman bank lokal Filipina,”Kami sudah tidak ada lagi suntik modal tahun ini untuk ekspansi di Filipina. Total investasi diperkirakan sekitar Rp 50 miliar, dalam mata uang Filipina,” kata Direktur Keuangan AMRT, Tomin Widian.

Adapun, bisnis model yang diterapkan berupa perusahaan patungan (join venture/JV) antara ARA yang bermarkas di Singapura dan SM Retail Supermarket. Masing-masing mencatatkan kepemilikan sebesar 35% dan 65%. Saat ini, total gerai Sumber Alfaria di Filipina tercatat mencapai 44 titik. Sebelumnya, perseroan menargetkan tahun lalu mampu menambah jumlah gerainya hingga 50 titik.

Sedangkan, Tomin menjelaskan Sumber Alfaria juga akan menambah 1.200 gerai Alfamart baru hingga akhir tahun ini. “Lebih dari 50% justru akan kami buka di luar pulau Jawa. Karena kami sudah punya beberapa distribution channel seperti di Pontianak, Banjarmasin, Manado, dan Batam yang terbaru Februari 2015,” ujar dia.

Lebih lanjut Tomin menjelaskan perseroan akan memaksimalkan penggunaan distribution channel (DC) hingga 90-95% dari total kapasitas. Sehingga, penambahan gerai akan dipusatkan tidak jauh dari DC guna meminimalisir biaya distribusi.

Setelah Batam, perseroan bakal menambah dua titik DC di Cianjur, Jawa Barat dan Serang, Banten. Sesuai rencana, DC akan dibangun di tanah seluas 2-3 hekatare (ha) dengan luas bangunan 8-10 ribu meter persegi,”Investasi per-DC-nya sekitar Rp 80-100 miliar. Setiap DC bisa memasok ke 400-500 gerai. Tapi, untuk yang di Batam lebih kecil hanya Rp 60-80 miliar hanya bisa pasok untuk 200-300 gerai,” kata Tomin.

Per 31 Maret 2015, perseroan tercatat memiliki 10.086 gerai Alfamart, dimana 2.958 diantaranya merupakan gerai franchise. Adapun, jumlah DC mencapai 31 titik. Sedangkan, gerai Dan+Dan telah mencapai 58 titik dan satu titik DC. Lalu, melalui anak usahanya PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) perseroan memiliki 809 gerai Alfamidi dan 48 gerai Lawson dengan total enam DC. (bani)

BERITA TERKAIT

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…