4 Makanan Rendah Gula untuk Sarapan

4 Makanan Rendah Gula untuk Sarapan

Sarapan sangat penting manfaatnya untuk tubuh. Inilah langkah pertama Anda dalam memasukkan nutrisi ke tubuh, yang akan mempengaruhi paling tidak setengah dari waktu produktif Anda hingga siang hari. Jangan sampai Anda memilih makanan yang salah karena dapat membuat Anda lemas dan cepat mengantuk. Berikut adalah daftar sarapan sehat yang bisa Anda buat untuk keluarga di rumah:

Muesli dicampur buah segar dan yoghurt rendah lemak menghasilkan cita rasa yang mengagumkan. Selain segar, rasa yang ditimbulkan juga begitu unik. Buah-buahan segar seperti strawberry, blueberry ataupun raspberry bisa Anda gunakan. Yoghurt rendah lemak memberikan asupan kalsium dan protein dan yang penting juga ialah rendah lemak.

Pisang Giling dan Blueberry Kering, Tambahkan gandum dan beberapa blueberry kering dalam mangkuk dan susu skim, lalu panaskan di dalam microwave selama 3-4 menit. Gunakan pisang yang matang untuk mendapatkan hasil yang baik. Pisang sebagai pengganti gula atau madu yang mampu memberi asupan gula yang tidak berlebihan. Blueberry sendiri memberi kandungan vitamin C, seng serta zat besi yang cukup bagi kebutuhan harian.

Kacang Panggang dengan Roti Gandum, Tidak hanya mempunyai kandungan lemak yang rendah, kacang panggang juga memiliki kandungan yang kaya akan serat dan protein sehingga membuat kacang menjadi sumber protein vegetarian. Roti gandum juga memiliki kandungan serat yang tinggi, serta kadar gula yang rendah.

Bubur gandum yang dijual saat ini memiliki berbagai macam penyajian, baik yang dimasak terlebih dahulu maupun yang direbus saja. Namun penting untuk diingat bahwa sering kali orang yang berdiet menambahkan susu pada bubur gandum mereka sehingga kandungan gulanya begitu tinggi. Faktanya, terlalu banyak gula membuat Anda cepat mengantuk.

Agar kondisi tetap stabil dan sehat, penderita penyakit gula harus menjaga diet khusus. Ada beberapa makanan terbaik untuk penderita diabetes, yaitu termasuk dark chocolate, buah alpukat, berbagai jenis ikan,  bayam, tomat, bawang merah, brokoli, putih telur, kacang, buah, oatmeal, dan masih banyak lagi. Secara umum, makanan-makanan ini akan membantu meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi resistensi insulin, menghambat penyerapan karbohidrat, mencegah penyakit jantung yang membahayakan diabetes, memperkuat daya tahan tubuh.

Saat ini mungkin setiap orang sudah sangat familiar dengan diabetes, bahkan mungkin Anda adalah salah satu penderita dari kondisi ini. Namun sedikit informasi mengenai latar belakang penyakit ini selalu berharga bagi siapa saja. Dan jika Anda mengenal seseorang yang memiliki dengan diabetes, atau memiliki gaya hidup yang berisiko tinggi diabetes, maka informasi ini juga bisa sangat bermanfaat bagi Anda.

Diabetes adalah penyakit metabolik yang menyebabkan seseorang memiliki kadar gula darah yang lebih tinggi. Lebih dari 380 juta orang di seluruh dunia menderita penyakit ini, dan jumlah ini terus meningkat setiap tahunnya.

BERITA TERKAIT

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…

BERITA LAINNYA DI Kesehatan

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…