Perkuat Modal, BII Tunda Bagikan Dividen

Perkuat modal untuk mendanai ekspansi bisnis, akhirnya PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BNII) menyepakati tidak membagikan dividen dari laba bersih tahun buku 2014 kepada pemegang saham. Hal tersebut pun telah disetujui dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kata Presiden Direktur BII Taswin Zakaria, RUPST BII juga menyetujui penetapan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2014 sebesar Rp34.925.971.758  sebagai cadangan umum,”Ini untuk memenuhi ketentuan dalam Pasal 70 ayat 1 Undang-undang Perseroan Terbatas dan pasal 25 Anggaran Dasar Perseroan. Sisanya sebesar Rp663.593.463.411 ditetapkan sebagai laba ditahan," jelas dia.

Adapun dalam RUPST juga menerima pengunduran diri Direktur Sumber Daya Manusia Ani Pangestu yang merupakan Direktur Independen, dan menyetujui untuk mengangkat Dhien Tjahajani Direktur Independen guna memenuhi Peraturan Bursa Efek Indonesia Nomor I-A Tahun 2014.

Sepanjang tahun buku 2014, BII telah secara intensif melakukan program transformasi dalam upaya mempertajam fokus dan memperkuat fundamental untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan bisnis yang berkesinambungan serta meningkatkan profitabilitas. (bani)

Regional Strategic Transformation merupakan salah satu program dalam transformasi di mana manajemen melakukan pemberdayaan kantor-kantor wilayah dan cabang agar dalam kegiatannya dapat sejalan dengan prioritas dan pertumbuhan ekonomi di koridor-koridor ekonomi wilayah seluruh Indonesia. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…