Cybertrend Rilis Produk Anyar Tableau

Ketatnya persaingan bisnis menuntut sumber daya manusia baik itu perusahaan besar dan menengah untuk bisa mengakses data dengan cepat untuk bisa segera menganalisis dara dalam mendukung pengambilan keputusan strategis perusahaan. Maka guna memudahkan dalam membaca dan analisis data, perusahaan  software PT Cybertrend meluncurkan produk terbaru Tableau.

Direktur Sales PT Cybertrend Intrabuana Indonesia, Bambang Susilo mengatakan, kehadiran Tableau menjawab kebutuhan pasar dalam membaca dan menganalisis data, “Menggunakan Tableau sebagai piranti lunak bisnis itelijen akan memberikan hasil yang sangat memuaskan, dimana  memungkinkan setiap orang untuk menganalisis dan memahami data mereka dengan cepat dibandingkan solusi lainnya,”ujarnya di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, Tableau adalah respresentasi dari modern bisnis intelijen software. Bagaimanapun juga, untuk mempertahankan keunggulan kompetitif perusahaan membutuhkan alat analisis data yang cepat, mudah digunakan dan bermanfaat bagi seluruh perusahaan dan Tableau menjadi jawabannya.

Direktur PT Cybertrend, Nadia Alatas, diharapkan dengan penjualan produk Tableau ini mampu mendongkrak kinerja keuangan perseroan,”Bila tahun lalu pendapatan mencapai US$ 750 ribu lebih, maka ditahun ini bisa tumbuh dua kali lipat,”ujarnya.

Dia juga menegaskan, produk Tableau ini memberikan kontribusi pendapatan cukup besar sekitar 60% di bandingkan produk lainnya. Cybertrend mengklaim, saat ini perseroan menjadi leader market untuk penjualan bisnis analis data. (bani)

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…