Jika dibandingkan dengan liburan lebaran tahun lalu, jumlah pengunjung Taman Wisata Air Panas Cikundul Kota Sukabumi mengalami penurunan. Hal ini bisa disebabkan bermunculan tempat obyek wisata lain di wilayah Kota Sukabumi.
Menurut pengelola obyek wisata Air Panas Cikundul, Danu Ridwan, liburan hari besa r lebaran tahun ini, jumlah pengunjung diperkirakan hanya berkisar 3.000 orang, sementara bila dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah pengunjung yang datang ke tempat pemandian air panas tersebut bisa di atas jumlah tersebut.
“Diperkirakan penurunnya mencapai hingga 30% dibandingkan dengan tahun lalu,” ungkap Danu Ridwan pada Neraca, Sabtu (3/9) lalu.
Fasilitas pemandian air panas Cikundul Kota Sukabumi yang dimiliki oleh Pemkot Sukabumi, tambah Ridwan, agar pengujungnya terus bertambah, ke depannya harus terus mengembangkan diri dengan melengkapinya dengan berbagai fasilitas rekreasi yang bisa menjadi daya tarik pilihan masyrakat saat berlibur di Kota Sukabumi.
”Pokoknya tahun depan harus ada perbedaaan dengan melengkapi pemandian air Panas Cikundul ini dengan pelbagai fasilitas yang belum ada di pemandian air panas ini,” tutur Danu penuh harap.
NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…
NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…
NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…
NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…
NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…
NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…