Operator jalan tol, PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) telah merealisasikan dana hasil penawaran umum atau initial public offering (IPO) hingga akhir September 2014 sebesar Rp 2,39 triliun. Dimana realisasi tersebut sudah mencapai 69% dari total perolehan dana IPO pada 1 November 2007 lalu yang mencapai Rp 3,37 triliun. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disebutkan pula, sampai dengan akhir bulan kesembilan tahun ini, perseroan masih memiliki dana hasil penawaran umum sebesar Rp976,05 miliar. Untuk diketahui, dana IPO tersebut telah digunakan Jasa Marga untuk ekpansi sebesar Rp2,19 triliun, refinancing Rp150 miliar dan modal kerja Rp52,65 miliar.

Sedangkan sesuai dengan prospektus dan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), dana IPO Jasa Marga sebesar Rp3,37 triliun akan digunakan untuk ekpansi perseroan sebesar Rp3,16 triliun, refinancing Rp150 miliar dan modal kerja Rp52,65 miliar.

Sementara sisa dana IPO sebesar Rp976,05 miliar saat ini di simpan dan ditempatkan dalam bentuk deposito di beberapa bank, seperti Bank Mandiri, Bank BRI, Bank DKI, Bank Jateng, dan Bank Bukopin. Sisa dana yang ada rata-rata didepositokan dengan jangka waktu 1 bulan. (bani)