Anggota Komisi A DPRD Jabar, Deden Darmansyah mengatakan, sehubungan dengan pembahasan RAPBD Perubahan tahun 2011, yang di antaranya usulan dana cadangan daerah untuk Pemilu Kada Gubernur/Wagub Jabar tahun 2013, untuk usulan layak untuk didorong.
Namun, menurut dia, sehubungan dengan dorongan tersebut, dipandang perlu agar dalam tatanan teknisnya dana cadangan tersebut dilengkapi dengan penertiban administrasi keuangan. Antara lain dana untuk cadangan Pilgub disimpan di rekening tersendiri dan dana tersebut tidak didepositokan.
Besaran dana untuk Pilgub, kendati hanya direkomendasikan sebesar Rp.666 miliar dari usulan Rp1 triliun lebih diyakini KPU dapat memaksimalkan anggaran yang tersedia.
Rekomendasi dana Pilgub sebesar Rp.666 miliar diyakini dapat mengakomodir seluruh kegiatan dalam tahapan Pilgub, karena pihak DPRD Jabar atas dana Pilgub sebesar Rp.666 miliar sudah menghitung pengalokasian untuk kegiatan yang berkaitan dengan Pilgub yaitu : Rp.534 miliar untuk kegiatan di KPU, Rp.50 miliar untuk kegiatan di Panwas serta untuk pengamanan di instansi vertikal sebesar Rp.81,1 miliar.
NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…
NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…
NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…
NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…
NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…
NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…