Saham Mayora Aktif Diperdagangkan

Setelah sempat disuspensi, kini saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) kembali diperdagangkan PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu (5/3). Saham Mayora kembali diperdagangkan, setelah BEI mencabut sementara perdagangan efek (unsuspend) PT Mayora Indah Tbk.

Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Group I BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, unsuspend dilakukan pada seluruh pasar terhitung sejak sesi pertama perdagangan efek Rabu kemarin.  Unsuspend saham MYOR, kata I Gede, merujuk pada pengumuman penghentian sementara perdagangan efek pada 3 Maret 2014 dan keterbukaan informasi perseroan pada tanggal 3 dan 4 Maret.

Dia menjelaskan, pencabutan suspense saham Mayora terkait kebakaran pabrik PT Mayora Indah Tbk. Pada pembukaan perdangangan saham kemarin, saham MYOR berada di level Rp29.800 per saham dan sesi dua perdagangan di posisi Rp30 ribu per saham.

Sebagai informasi, awal pekan kemarin, perdagangan Efek PT Mayora Indah Tbk dihentikan sementara atau suspensi oleh PT Bursa Efek Indonesia menyusul belum adanya informasi dari perseroan terkait dampak kebakaran pabrik terhadap kegiatan operasional perseroan.

Disebutkan, pabrik PT Mayora Indah di Jalan Daan Mogot KM 19, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang terbakar sekitar pukul 17.30 WIB pada Jumat (28/2).  Sementara mengenai penyebab kebakaran tersebut masih diselidiki pihak kepolisian. Tahun ini, PT Mayora Indah Tbk menargetkan pertumbuhan penjualan 15% dari perkiraan penjualan 2013 sebesar Rp12 triliun. Untuk itu, perseroan akan menerapkan beberapa strategi untuk merealisasikan target tersebut. (bani)

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…