Sarinah Siapkan Belanja Modal Rp 82 Miliar

Perusahaan ritel milik pemerintah, PT Sarinah (Persero) berencana mengalokasikan dana belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini sebesar Rp82 miliar untuk mendukung sejumlah ekspansi, “Sumber pendanaan belanja modal akan diperoleh dari kas internal serta pinjaman perbankan dengan porsi yang lebih kecil, “kata Direktur Utama PT Sarinah, Mira Amahoresyah di Jakarta, kemarin.

Dia menuturkan, nantinya alokasi dana untuk ekspansi tersebut diharapkan dapat mendorong capaian perusahaan, meski akan sedikit berat lantaran ada sejumlah faktor yang akan mempengaruhi kinerja perseroan, seperti pelaksanaan pemilihan umum (pemilu), kenaikan tarif dasar listrik (TDL) maupun upah minumum provinsi (UMP), “Laba menurun, terpaksa harus realistis, tahun politik, UMP naik, listrik naik. Itu akan membuat laba merosot,"ujarnya.

Sementara pada tahun lalu, perseroan berhasil membukukan penjualan sebesar 26% dan laba naik 9,59% atau perolehan laba sebesar Rp28,2 miliar tahun 2013, tahun sebelumnya Rp25,7 miliar. Tingkat kesehatan idAA, dengan nilai 92,10.

Sebagai informasi, PT Sarinah mengaku kesulitan memperoleh lahan baru untuk melakukan ekspansi bisnisnya di Ibu Kota Jakarta. Hal inilah yang menjadi alasan perseroan, bila rencana pembangunan kawasan hiburan terintegrasi dengan nama Sarinah Square terhambat.

Mira Amahoresyah pernah bilang, rencana pembangunan Sarinah Square sendiri didasari pemikiran bahwa perlu banyak ruang lagi bagi kalangan muda Ibu Kota, yang saat ini belum terjamah oleh pengelola Sarinah lantaran terbatasnya lahan yang tersedia untuk merealisasikan pembangunan kawasan tersebut."Sarinah itu kekurangan space untuk anak muda, itu masih kurang," tandas dia.

Bahkan, lanjut dia, saking terbatasnya ketersediaan lahan yang ada, pihaknya terpaksa mengkaji ulang nilai investasi lahan yang akan dipergunakan untuk pembangunan kawasan hiburan terbarunya tersebut. (bani)

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…