Butuh Modal, ICB Bumiputera Gelar Rights Issue

Guna meningkatkan modal, PT Bank ICB Bumiputera berniat melakukan right issue atau enawaran umum terbatas (PUT) pada semester I-2014 minimal sebesar Rp315 miliar. Langkah tersebut dilakukan perseroan untuk memperkuat arus permodalan, “Minimal kita right issue Rp315 miliar,” kata Direktur Bank ICB Bumiputera, Bambang Setiawan, di Jakarta, Senin (28/10).

Dia mengatakan, dengan melakukan penawaran umum terbatas, rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) perseroan bisa dijaga dikisaran 13%. Saat ini posisi CAR ICB Bumiputera ada di level 12,72%.“Jika jadi right issue, kemungkinan CAR kita bisa di level 13,69%,” jelasnya

Pada kuartal tiga 2013, perseroan mencatatkan laba bersih Rp3,42 miliar atau turun 8,4% dibanding perolehan laba di periode yang sama pada tahun sebelumnya senilai Rp3,74 miliar. Disebutkan, penurunan ini sejalan dengan penghasilan bunga bersih perseroan yang turun dari Rp237,37 miliar di kuartal III-2012 menjadi Rp220,40 miliar di kuartal III-2013.

Sedangkan penghasilan operasional, turun dari Rp323,05 miliar menjadi Rp297,34 miliar. Sementara itu, kredit yang disalurkan meningkat 15,55% mencapai Rp5,49 triliun dibandingkan penyaluran di periode sama tahun sebelumnya Rp4,75 triliun. Dari sisi loan to deposit ratio tercatat sebesar 85,59%, fee income ratio sebesar 25,88%, rasio kecukupan modal (CAR) 12,52% dan non-performing loan (NPL) net di level 3,94%. Sedangkan, untuk penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 18,6% menjadi Rp6,37 triliun dibanding dengan periode sama tahun lalu sebesar Rp5,37 triliun. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…