Menjawab keraguan masyarakat bila tinta printer bisa membuat rusak printer itu sendiri bila digunakan secara intens, rupanya bisa terpatahkan dengan kehadiran Blueprint yang mencetak rekor MURI untuk kedua kalinya dengan mampu mencetak text dan warna terbanyak 36 ribu lembar dari satu printer tanpa merusak head. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta kemarin.
Marketing Manager PT. Triduta Mitra Sejahtera (Blueprint), Rudiyanto mengatakan, prestasi dengan mencatatkan rekor MURI kedua menjadi komitmen perseroan untuk menjaga kepercayaan konsumen terhadap produk tinta Blueprint, “Ini adalah upaya dari kami, ketika kami mengerti terhadap keinginan masyarakat yang selalu menginginkan produk tinta yang simple, ekonomis dan berkualitas dunia,”ujarnya.
Menurutnya, ketika printer macet ataupun kering pada printheadnya, salah satunya bisa diakibatkan oleh penggunaan tinta printer dengan kualitas yang kurang bagus. Kualitas tinta yang dimaksud adalah jumlah dan besarnya partikel kontaminan di dalamnya. Semakin besar ukuran dan jumlah kontaminan yang terdapat di tinta printer, semakin cepat kebuntuan headprinter akan terjadi.
Selain itu penggunaan tinta yang sembarangan bisa menyebabkan headprinter menjadi tersumbat atau mampet bahkan tidak bisa mengeluarkan tinta dengan sempurna. Sehingga hasil printingan pun kurang maksimal. (bani)
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…