Minat Berbahasa Jepang Tinggi - Survey Pusat Kebudayaan Jepang

Jepang memiliki daya tarik tersendiri bagi mereka yang ingin menuntut ilmu atau berbisnis di  negara terkenal dengan komik manga tersebut. Hal ini dapat terlihat dengan semakin banyaknya masyarakat yang belajar bahasa Jepang di Indonesia.

Berdasarkan survei dari Pusat kebudayaan Jepang, The Japan Foundation, jumlah pembelajar bahasa Jepang di Indonesia pada tahun 2012 tercatat sebanyak 872.406 orang, atau mengalami peningkatan sebesar 21,8% dibandingkan pada tahun 2009 lalu yaitu 716.353 orang.

Kepala Divisi Publikasi The Japan Foundation, Diana S Nugroho menjelaskan, jumlah pembelajar terbesar yang didominasi siswa sekolah menengah yang mencapai 40% dari pembelajar bahasa Jepang di seluruh dunia.

Umumnya, sambung dia, mereka belajar bahasa Jepang karena ingin berkomunikasi dalam bahasa Jepang, tertarik dengan bahasanya, dan ingin berinteraksi dengan orang Jepang melalui bahasa Jepang. Dengan  jumlah terbesar dari para pembelajar bahasa Jepang ini berdomisili di Pulau Jawa dan Bali.

Peningkatan jumlah ini selaras dengan peningkatan jumlah lembaga pendidikan bahasa Jepang yang meningkat sebesar 18% dari 1.988 lembaga (2009) menjadi 2.346 lembaga (2012), sedangkan jumlah pengajar menambah 10,9% dari 4.089 orang (2009) menjadi 4.538 orang (2012).

\\\"Berdasarkan hasil survei tahun 2012, Indonesia menduduki peringkat kedua dari seluruh negara dalam jumlah orang yang mempelajari bahasa Jepang terbanyak di dunia setelah Cina,\\\" jelas dia.

BERITA TERKAIT

Wisuda dan Dies Natalis ke 63, Rektor Moestopo : Terapkan Integritas, Profesionalisme dan Entrepreneurship Dalam Dunia Profesi

NERACA Jakarta – Universitas Moestopo Beragama menggelar wisuda dan Dies Natalis ke 63 di Jakarta Convention Centre (JCC) pada Selasa…

Mempersiapkan Perlengkapan Sebelum Masuk Sekolah

  Perlengkapan sekolah adalah hal yang sangat penting untuk disiapkan setelah libur panjang, salah satunya setelah libur Lebaran. Banyak persiapan yang perlu…

Blokir Game yang Memuat Unsur Kekerasan

  Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) kembali mengungkapkan pandangannya terkait game-game yang sering dimainkan kalangan anak-anak. Menurut lembaga tersebut, sudah seharusnya…

BERITA LAINNYA DI

Wisuda dan Dies Natalis ke 63, Rektor Moestopo : Terapkan Integritas, Profesionalisme dan Entrepreneurship Dalam Dunia Profesi

NERACA Jakarta – Universitas Moestopo Beragama menggelar wisuda dan Dies Natalis ke 63 di Jakarta Convention Centre (JCC) pada Selasa…

Mempersiapkan Perlengkapan Sebelum Masuk Sekolah

  Perlengkapan sekolah adalah hal yang sangat penting untuk disiapkan setelah libur panjang, salah satunya setelah libur Lebaran. Banyak persiapan yang perlu…

Blokir Game yang Memuat Unsur Kekerasan

  Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) kembali mengungkapkan pandangannya terkait game-game yang sering dimainkan kalangan anak-anak. Menurut lembaga tersebut, sudah seharusnya…