Event Indonesia Cellular Show (ICS) kali ini menargetkan perolehan transaksi sekitar Rp616,455 miliar atau naik tiga hingga lima persen dari transaksi pada 2012. Dengan menampilkan 11 vendor selular, serta perusahaan pendukung lainnya di lahan seluas 7.500m2. Event ini digadang-gadang akan menuai sukses.

NERACA

Berbagai acara lainnya juga dipersiapkan untuk meramaikan ICS 2013 ini, mulai dari  rangkaian acara edukatif seperti workshop seminar industri telekomunikasi terkait teknologi jaringan 3G dengan tema Optimalisasi 3G, hingga hiburan yang memberikan kegembiraan bagi pengunjung. Menargetkan peningkatan pengunjung hingga lebih dari 217 ribu orang atau naik 10 persen dari total pengunjung ICS 2012 sebanyak 197.383 orang.

Program lainnya adalah Android Party, kompetisi mobile games, Instagram photo contest, serta gathering komunitas Android. Tak hanya membawa keceriaan, ICS juga peduli untuk mengedukasi masyarakat dengan menampilkan beberapa seminar, seperti “Mobile Cloud Computing: Menguak Bisnis di Balik Layar Cloud Computing” dan “Increase Business with WiFi” sebuah program yang bertujuan menambah wawasan dan inspirasi pengunjung.

Pameran yang bertajuk Small things infinite possibility itu akan diselenggarakan pada 12 - 16 Juni di Jakarta Convention Center dan diikuti lebih dari 25 pelaku industri telekomunikasi nasional baik dari operator telekomunikasi ataupun produsen perangkat seluer.

ICS 2013 juga menghadirkan Indonesia Cellular Award, sebuah program untuk memberikan penghargaan kepada produk-produk ponsel terbaik dan operator-operator terbaik selama tahun 2012-2013. Ada juga apresiasi penyelenggara bagi para jurnalis dengan menggelar Lomba Penulisan Wartawan (LPW).

\"Transaksi terbesar pada ICS 2012 diperoleh dari penjulan ponsel pintar karena banyak operator telekomunikasi yang menjual dalam bentuk paket (bundling),\" kata General Manager IT Dyandra Promosindo, Vista Limbong, selaku penyelenggara ICS 2013 bersama Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI) di Jakarta, beberapa hari lalu.

Mengangkat tema \"Optimalisasi 3G\", kata Sekretaris Jenderal ATSI, Dian Siswarini, dikarenakan saat ini 3G masih perlu dikembangkan. Alasannya, karena umur teknologi 3G masih cukup panjang dan adopsinya belum tinggi. \"Ya, masih sekitar 20 persen lah dari total pengguna di Indonesia,\" kata Dian menjelaskan tema yang dibahas pada ICS 2013 itu.

Dian mengatakan, teknoloi 3G masih menjadi perhatian operator telekomunikasi karena penerapan teknologi 4G atau long term evolution(LTE) di Indonesia baru dimulai sekitar tiga hingga lima tahun mendatang. \"Operator (seluler) sudah investasi dalam jumlah besar di teknologi 3G, mereka masih akan fokus untuk efisiensi di (teknologi) itu,\" sebutnya. 

ICS 2013 juga berlangsung bersamaan dengan Festival Komputer Indonesia (FKI) ke-15, yang tahun ini juga dilaksanakan di enam kota besar di Indonesia. Pengunjung akan semakin dimanjakan dengan pameran produk-produk selular dan komputer di satu area JCC. Sebagai informasi tambahan, pada gelaran ICS dan FKI tahun lalu di Jakarta berhasil dikunjungi 197.378 orang, sehingga total pengunjung di 6 kota adalah 398.622 orang dengan transaksi hingga 587 miliar rupiah.

Pameran FKI yang dilengkapi beragam program informasi dan workshop bertema perkembangan terkini industri TI Indonesia ini dikemas secara menyenangkan dan menarik, menjadikan FKI menu wajib pencinta TI yang ingin mengetahui tren teknologi yang hadir di kuartal kedua tahun 2013 ini.

Event ini sendiri pada 12-16 Juni 2013 mendatang.  Untuk bisa masuk ke dalam ICS, Anda cukup membayar IDR 10,000 untuk weekday dan IDR 15,000 untuk weekend (Sabtu-Minggu). Untuk anak kecil berusia 1-4 tahun dan lanjut usia di atas 70 tahun, panitia tidak akan membebankan biaya masuk.