BEI Suspensi Saham Majapahit Securities

Mengalami pergerakan harga saham di luar kewajaran, PT Majapahit Securites Tbk (AKSI) disuspensi (dihentikan perdagangan sementara) oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Informasi tersebut disampaikan BEI dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (3/6).

Kata Kadiv Pengawasan Transaksi BEI, Irvan Susandy, saham AKSI naik Rp70 atau 127,27% dari harga penutupan Rp55 pada 21 Mei 2013 menjadi Rp125 per saham pada 31 Mei 2013. BEI pun melakukan penghentian sementara perdagangan di pasar reguler dan tunai mulai sesi I pada 3 Juni 2013 sampai dengan pengumuman bursa lebih lanjut.

Sebelumnya, BEI melakukan pengawasan transaksi saham PT Majapahit Securities Tbk (AKSI) atau unusual market activity (UMA) karena mengalami harga saham sangat signifikan.

Oleh karena itu, BEI meminta investor diminta untuk memperhatikan semua keterbukaan informasi perusahaan dan juga rencana aksi korporasi perseroan yang mendapatkan persetujuan RUPS perseroan. Saham AKSI pada penutupan 21 Mei 2013 berada di harga Rp55 namun pada perdagangan 29 mei 2013 sudah berada di posisi Rp105 per saham. (bani)

 

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…