Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Sukabumi, hingga bulan Juni 2011, berhasil merazia 54 merek rokok bermasalah, di wilayah Kota Sukabumi. Kepala Satpol PP Kota Sukabumi, Agus Wawan Gunawan, S.IP. mengeatakan, razia tersebut dilakukan di tujuh wilayah kecamatan se Kota Sukabumi.

Adapun maksud dan tujuan dilaksanakannya razia tersebut, sebagai tindak lanjut dari kegiatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2011, yang dilaksanakan oleh Satpol PP Kota Sukabumi. Selain itu, juga untuk menekan tingkat peredaran rokok di Kota Sukabumi, khususnya yang menggunakan pita cukai palsu dan kadaluarsa.

Dijelaskannya, dari 54 merek rokok yang bermasalah di wilayah Kota Sukabumi tersebut, terdiri dari 4 merek rokok diduga menggunakan pita cukai palsu, 48 merek rokok menggunakan pita cukai yang sudah kadaluarsa, dan 2 merek rokok tidak dilekati oleh pita cukai. Adapun ciri-ciri pita cukai rokok yang palsu tersebut, dalam hologramnya tidak ada tulisan Bea Cukai RI atau BCRI.

Dia menandaskan, hasil dari pelaksanaan razia tersebut, akan dilaporkan kepada Bea Cukai RI dan Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (PERURI). Karena yang berhak menindak kasus tersebut, yakni Bea Cukai RI dan PERURI.