BEI Suspensi Saham Alam Karya Unggul

Lantaran dinilai mengalami kenaikan harga saham tidak wajar, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara perdagangan saham (suspensi) PT Alam Karya Unggul Tbk (AKKU) dalam rangka cooling down pada Kamis, 4 April 2013.

Informasi tersebut disampaikan BEI dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin. Kata Kadiv.Pengawasan Transaksi BEI, Irvan Susandy, penghentian sementara perdagangan saham AKKU tersebut dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai.

Hal itu bertujuan untuk memberikan waktu memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham AKKU. Sementara para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan.

Tercatat harga saham AKKU naik sebesar Rp104 atau 133,33% dari harga penutupan Rp78 pada 19 Maret 2013 menjadi Rp182 pada 3 April 2013. Oleh karena itu, BEI melakukan penghentian sementara perdagangan saham AKKU dalam rangka cooling down. (bani)

 

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…