BEI Depak Delapan Emiten Dari Indek LQ45

Dinilai tidak lagi memenuhi kriteria saham yang bluechip, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengeluarkan delapan saham dari kelompok 45 saham unggulan (indeks LQ45) untuk periode perdagangan saham Februari-Juli 2013.

Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin. Kata Kepala Divisi Perdagangan Saham Andre PJ Toelle, keputusan dikeluarkannya delapan saham dari LQ45 berdasarkan hasil evaluasi pada bulan Januari 2013 atas saham-saham yang akan digunakan dalam perhitungan indeks LQ45.

Disebutkan, saham-saham yang dikeluarkan dari daftar indeks LQ45, yakni BPD Jawa Barat dan Banten (BJBR), Borneo Lumbung Energi & Metal (BORN), Bakrie Land (ELTY), Energi Mega Persada (ENRG), Intraco Penta (INTA), Kawasan Industri Jababeka (KIJA), Timah (TINS) dan Trada Maritim (TRAM).

Sementara saham yang masuk menjadi anggota indeks LQ45, yakni, Bank Tabungan Negara (BBTN), Global Mediacom (BMTR), Garuda indonesia (GIAA), Indomobil Sukses International (IMAS), Malindo Feedmill (MAIN), Mitra Adiperkasa (MAPI), Holcim Indonesia (SMCB), dan Surya Semesta Internusa (SSIA).

Selain indeks LQ45, pihak BEI juga merilis saham-saham yang keluar dari indeks IDX30. Saham-saham yang keluar dari indeks itu, Astra Agro lestari (AALI), Aneka Tambang (ANTM), Sentul City (BKSL), Borneo Lumbung Energy & Metal (BORN) dan Vale Indonesia (INCO).

Sedangkan saham yang masuk dalam IDX30 yakni, Bhakti Investama (BHIT), Global Mediacom (BMTR), Bumi Serpong Damai (BSDE), XL Axiata (EXCL), dan Lippo Karawaci (LPKR). Sebagai informasi, saham baru yang masuk dalam IDX30 itu berlaku selama periode Februari sampai dengan Juli 2013. (bani)

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…