Tingkatkan Likuiditas, BRI Terbitkan Obligasi Dolar Tahun Depan

NERACA

Jakarta – Dalam rangka meningkatkan likuiditas, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) berencana menerbitkan obligasi berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) tahun depan.

Kata Direktur Keuangan BRI Achmad Baiquni, rencana penerbitan obligasi dolar awalnya diterbitkan tahun ini, “Sebenarnya sudah ada rencana menerbitkan pada tahun ini, namun karena awal tahun 2012 bunga yang diberikan terlalu tinggi jadi belum dilakukan,"katanya di Jakarta, Rabu (28/11).

Karena saat ini tingkat bunga obligasi sudah turun, BRI kembali mengkaji ulang waktu penerbitan. Baiquni berharap tren bunga obligasi tahun depan bisa lebih rendah dan bisa mengurangi biaya penerbitan.

Patokannya, jika ekonomi AS tahun depan membaik, investor asing diperkirakan akan mencari surat utang dalam bentuk valas."Paman Sam menentukan timing penerbitan," pungkasnya.

Sebagai catatan saja, BRI disinyalir akan menerbitkan obligasi berdenominasi dollar sebesar US$500 juta. Namun hingga saat ini, perbankan pelat merah ini belum juga memulai proses penerbitan tersebut. Sementara sampai dengan kuartal III-2012, secara on year BRI berhasil melakukan penyaluran kredit mikro sebesar Rp84,9 Triliun kepada 3,9 juta debitur mikro baru.

Secara garis besar pertumbuhan rata-rata per tahun penyaluran kredit Bank BRI adalah sebesar 25,62% dengan komposisi pinjaman mikro menjadi komposisi terbesar dalam segmen bisnis sebanyak 32%.

Sebelumnya, PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk (BBNI) juga menerbitkan obligasi dalam mata uang dollar AS. BNI menerbitkan obligasi sebesar US$ 500 juta hingga US$ 1 miliar. Dana valas dari penawaran obligasi ini akan digunakan untuk memperbaiki struktur pendanaan BNI. Sejak triwulan III-2011, BNI tidak memberikan kre dit valas baru karena menjaga likuiditas valas yang terbatas. (bani)

 

 

BERITA TERKAIT

LifeTALK Kunci Menjaga Kesehatan dan Kekayaan di Masa Depan :

Indra Bekti (kanan), bersama Medical Doctor RS Siloam Semarang dr. Trianggoro Budisulistyo, SpS.(K)  (tengah) menjadi pembicara dalam acara LifeTALK “Kunci…

Kartu Debit Nirsentuh Bank Muamalat Untuk Jemaah Haji

Customer service PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menyerahkan kartu Shar-E Debit VISA Paywave kepada nasabah disaksikan oleh Regional CEO Jakarta…

CCE 3.0: Dorong Inovasi Lokal untuk Ciptakan Dampak Multidimensional

Jakarta, GoTo Impact Foundation (GIF), organisasi penggerak dampak yang didirikan oleh Grup GoTo, meluncurkan program Catalyst Changemakers Ecosystem (CCE) 3.0 dengan tema #LokalBerdaya. Memasuki tahun ketiga,…

BERITA LAINNYA DI Berita Foto

LifeTALK Kunci Menjaga Kesehatan dan Kekayaan di Masa Depan :

Indra Bekti (kanan), bersama Medical Doctor RS Siloam Semarang dr. Trianggoro Budisulistyo, SpS.(K)  (tengah) menjadi pembicara dalam acara LifeTALK “Kunci…

Kartu Debit Nirsentuh Bank Muamalat Untuk Jemaah Haji

Customer service PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menyerahkan kartu Shar-E Debit VISA Paywave kepada nasabah disaksikan oleh Regional CEO Jakarta…

CCE 3.0: Dorong Inovasi Lokal untuk Ciptakan Dampak Multidimensional

Jakarta, GoTo Impact Foundation (GIF), organisasi penggerak dampak yang didirikan oleh Grup GoTo, meluncurkan program Catalyst Changemakers Ecosystem (CCE) 3.0 dengan tema #LokalBerdaya. Memasuki tahun ketiga,…