PT Sentul City Tbk (BKSL) optimistis mampu membukukan pendapatan hingga akhir tahun ini sesuai proyeksi senilai Rp600 miliar.

Direktur Sales and Marketing BKSL, Syukurman Larosa mengatakan hal ini seiring dengan naiknya permintaan hunian mewah.“Pesatnya pertumbuhan ekonomi di Jakarta memicu meningkatnya permintaan hunian kelas menengah atas yang mengincar kawasan Sentul City sebagai hunian dan investasi," katanya di Jakarta, Rabu (12/9).

Menurut Syukurman, permintaan hunian di Sentul City sebagian besar didominasi oleh kelompok masyarakat menengah atas yang bermukim di Jakarta.

Di sisi lain, sebagai satu kawasan hunian bergengsi, perseroan juga terus membenahi diri dengan penambahan fasilitas yang ada agar menjadi sebuah kawasan perkotaan yang mandiri.“Kami mengedepankan konsep hunian ramah lingkungan,” terangnya.

Kawasan Sentul City memiliki area lahan seluas 3.100 hektar dengan taman seluas 27 hektar yang terletak di daerah Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.“Adanya keindahan panorama alam yang berada di kawasan gunung dan perbukitan menjadi sebuah salah satu alasan masyarakat berinvestasi disini,” jelasnya. (bani)