Mandiri Sekuritas Garap Dua IPO di Semester Kedua

PT Mandiri Sekuritas akan menangani dua penawaran umum saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di semester II 2012. “Perusahaan yang akan melakukan penawaran umum saham perdana tersebut bergerak di sektor infrastruktur dan konsumen,”kata Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas, Harry Supoyo di Jakarta, Kamis (12/7).

Dia menjelaskan, perusahaan yang akan melakukan penawaran tersebut menggunakan laporan keuangan Juni 2012 sehingga dapat terealisasi sekitar kuartal III-IV tahun ini. Meski enggan membeberkan nama-nama perusahaan dan target dana yang dipatok, namun disinyalir salah satu perusahaan yang akan digandeng adalah produsen semen plat merah PT Semen Baturaja.

Sebagai informasi, PT Mandiri Sekuritas menargetkan 18 oblligasi dan tujuh penawaran umum saham perdana pada 2012. Nilai penjaminan emisi efek sekitar Rp12 triliun-Rp13 triliun. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…