DPR Sarankan 6 Ringankan Fiskal

DPR Sarankan 6 Ringankan Fiskal

Jakarta – Akibat postur APBN yang tak ideal, sebagai akibat  melonjaknya harga minyak dunia. Sehingga meningkatkan anggaran subsidi dan berdampak pada tekanan fiskal. “Ada enam cara untuk mengantisipasi tekanan fiskal akibat melonjaknya anggaranuntuk subisidi,” kata Wakil Ketua Komisi XI Harry Azhar Azis di Jakarta,19/6

Cara pertama mengantisipasi tekanan fiskal, lanjut Harry, mengkaji kebijakan plafon Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang saat ini menempatkan sektor perdagangan besar dan eceran sebagai faktor utama. “DPR akan mendesak agar plafon KUR hanya ditujukan kepada sektor produktif terutama sektor pertanian, industri pengolahan dan konstruksi,” jelasnya.

Langkah kedua, pemerintah perlu meninjau sumber-sumber pendapatan diluar pajak yakni pendapatan bunga. “Saya meyakini apabila pendapatan ini dikelola secara transparan dan masuk ke kas negara sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) maka beban APBN untuk pembiayaan KL dapat ditekan,” tambahnya.

 Langkah ketiga, tukas dia, penerapan reward and punishment harus jelas dan terarah acuan kinerjanya.”Aturan punishment harus dilaksanakan dengan tegas, terutama satker-satker yang berhubungan dengan sumber penerimaan negara yang strategis seperti pajak,” katanya.

Keempat, ungkap dia, dalam menstimulasi investasi, pemerintah harus menggeser anggaran yang tidak produktif ke anggaran yang produktif yaitu belanja modal. “cara yang efektif adalah pengalihan dari belanja pegawai dan belanja barang ke arah belanja modal,” cetusnya.

Kelima adalah pemerintah perlu menetapkan distribusi produksi komoditas berdasarkan skala usaha dalam MP3EI. Hal ini menurut Harry sangat penting dilakukan mengingat skala UMKM seringkali luput dari perhatian. Dan yang terakhir, ia mengharapkan Bank Indonesia (BI) segera melakukan evaluasi terkait kebijakan suku bunga kredit khususnya kredit modal kerja dan investasi. **bari

BERITA TERKAIT

Bantu Ciptakan Masyarakat Unggul - Kemendes PDTT Beri Bantuan 10 Perpustakaan Desa di Lombok

Sebanyak 10 perpustakaan desa dan 5 taman baca masyarakat di Kabupaten Lombok Utara (KLU) menerima bantuan buku bermutu dari Perpustakaan…

Tarik Investasi Butuh Kolaborasi Antardaerah

    NERACA Solo – Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebutkan bahwa upaya menarik masuknya investasi membutuhkan kolaborasi antardaerah…

Rumah Dinas Menteri di IKN Dipastikan Rampung Juli

  NERACA Kaltim – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyampaikan progres pengerjaan rumah dinas 36 menteri Indonesia…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Bantu Ciptakan Masyarakat Unggul - Kemendes PDTT Beri Bantuan 10 Perpustakaan Desa di Lombok

Sebanyak 10 perpustakaan desa dan 5 taman baca masyarakat di Kabupaten Lombok Utara (KLU) menerima bantuan buku bermutu dari Perpustakaan…

Tarik Investasi Butuh Kolaborasi Antardaerah

    NERACA Solo – Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebutkan bahwa upaya menarik masuknya investasi membutuhkan kolaborasi antardaerah…

Rumah Dinas Menteri di IKN Dipastikan Rampung Juli

  NERACA Kaltim – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyampaikan progres pengerjaan rumah dinas 36 menteri Indonesia…