Hingga Mei, Biaya Eksplorasi Antam Capai Rp 30,4 Miliar

Tercatat hingga Mei 2012, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sudah menghabiskan dna sebesar Rp 30,4 miliar untuk mendanai aktifitas eksplorasi pada komoditas nikel, emas, bauksit, batubara, dan batu gamping.

Informasi tersebut disampaikan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin. Disebutkan,untuk eksplorasi nikel dilakukan di daerah Buli, Maluku Utara; Lalindu dan Mandiodo, Sulawesi Tenggara; serta Pulau Gag, Papua Barat. Total biaya eksplorasi nikel selama Mei 2012 mencapai Rp8,3 miliar.

Sementara eksplorasi emas di daerah Jawa Barat, Banten, Jambi, Sulawesi Barat, dan Papua dengan biaya sebesar Rp19,1 miliar. Di wilayah Cibaliung, Banten, aktivitas eksplorasi terdiri dari perseroan pemetaan geologi, pemboran, dan pemeriaan inti bor.

Antam melakukan kegiatan eksplorasi bauksit di Mempawah, Landak, Tayan, dan Munggu Pasir, Kalimantan Barat. Total biaya eksplorasi bauksit selama bulan Mei 2012 adalah sebesar Rp2,4 miliar. Aktivitas eksplorasi di daerah-daerah tersebut meliputi pengukuran kisi, uji sumur, dan pemercontoan.

Sementara untuk batu bara dan batu gamping Antam telah melakukan survei tinjau wilayah-wilayah Sintang, Kalimantan Barat, Barito Selatan, Kalimantan Tengah, dan Bangko, Jambi. Selain itu, Perseroan juga melaksanakan peninjauan prospek mineral batu gamping di area Sangaji, Maluku Utara. Total biaya yang dihabiskan untuk rangkaian aktivitas ini di Mei 2012 mencapai Rp719,8 juta. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…