Mengetahui Historis Kota Eksotis Alexandria

NERACA

Kawasan Timur Tengah memang tidak hanya menyimpan banyak nilai historis saja, banyak sekali keindahan-keindahan yang tersembunyi di sana, banyak yang menjadikan kawasan-kawasan timur tengah sebagai negara tujuan wisata. Namun tidak hanya itu Mesir khususnya menjadi negara yang menyimpan nilai historis atau nilai sejarah yang cukup banyak tentang awal peradaban di bumi.

Selain dijadikan tujuan wisata, negara Mesir pun menjadi tujuan jutaan orang yang ingin belajar atau menuntut ilmu disana, karena menurut ceritanya orang-orang Mesir lah yang pertama kali pada awal peradaban dulu menemukan ilmu-ilmu dan menghasilkan banyak ilmuwan.

Alexandria adalah salah satunya, kota di pinggiran pantai ini disebut-sebut sebagai kota yang memiliki peradaban tertua di dunia. Alexandria adalah sebuah kota di tepi pantai Laut Tengah di negara Mesir. Pada zaman dahulu kota Alexandria dikenal sebagai kota yang bernama Iskandariyah. Kota Iskandariyah merupakan pelabuhan utama di Mesir.

Selain menjadi sebuah pelabuhan daya tarik kota ini adalah perpustakaan kerajaannya. Didirikan pada awal abad ketiga Sebelum Masehi (SM) dan disponsori sepenuhnya oleh keluarga Ptolemeus, perpustakaan itu beserta kuil Dewi-dewi Muse menjadi pusat ilmu pengetahuan dalam dunia Helenik.

Pada zamannya dulu diperkirakan perpustakaan ini memiliki 700.000 gulungan papirus. Sebagai perbandingan, pada abad ke-14, Perpustakaan Sorbonne yang katanya memiliki koleksi terbesar dizamannya hanya memiliki 1.700 buku.

Para penguasa Mesir begitu bersemangat untuk memperbanyak koleksi mereka sampai-sampai mereka memerintahkan prajurit untuk menggeledah setiap kapal yang masuk guna memperoleh naskah. Jika ada naskah yang ditemukan, mereka menyimpan yang asli dan mengembalikan salinan-salinannya.

Banyak sekali ilmuan yang terlahir di kota ini, beberapa tokoh tokoh Ilmuwan pada masa itu tumbuh dan berkembang diperpustakaan Alexandria, Archimedes salah satunya, matematikawan dan penemu abad ketiga SM.

Menghasilkan banyak temuan dan upaya ilmiah untuk menghitung. Aristarchus dari Samos seorang astronom abad ketiga SM, orang pertama yang berspekulasi bahwa planet-planet mengitari matahari, menggunakan trigonometri untuk menghitung jarak dan ukuran matahari dan bulan. Kalimakhus seorang pujangga dan kepala perpustakaan abad ketiga SM, Menyusun Indeks pertama untuk Perpustakaan Alexandria, sebuah karya yang membentuk kanon kesusastraan Yunani klasik.

Tidak hanya itu, kota ini juga sebagai tempat Claudius Ptolemaeus seorang astronom abad kedua. Tulisannya tentang geografi dan astronomi diakui sebagai naskah standar. Eratosthenes, pakar ensiklopedia dan salah seorang pustakawan Alexandria, abad ketiga SM, menghitung keliling bumi dengan cukup akurat dan Euklides seorang matematikawan, abad keempat SM. Bapak Geometri dan pelopor ilmu optik. Karyanya Elements, menjadi standar ilmu geometri sampai abad ke-19.

Alexandria tumbuh menjadi kota yang sangat maju dalam bidang budaya, ilmu pengetahuan, politik, dan ekonomi. Karena banyak tokoh besar yang lahir dari kota ini terutama tokoh pendidikan maka kota ini menjadi salah satu pusat pendidikan terbesar di dunia. Di kota ini juga ada salah satu iniversitas terkenal yaitu Universitas Alexandria.

Setelah sempat ditutup, akhirnya Oktober 2002 Pemerintah Mesir kembali membuka perpustakaan tertua di dunia itu untuk umum. Akibat serangan yang dilancarkan Julius Caesar ke kota Alexandria. Sejarah mencatat tidak kurang dari 400.000 buku ludes dilahap Si Jago Merah saat itu.

Insiden itu menjadi luka yang amat mendalam di kalangan pecinta ilmu saat itu. Tidak lama akhirnya Caesar pun meminta maaf kepada pemerintahan Mesir. Guna menebus kesalahan itu ia pun menghadiahkan sekitar 200.000 buku kepada Ratu Mesir, Cleopatra. Konon sejak itu asmara dan falling in love antara Cleopatra dan Caesar mulai bersemi.

 

BERITA TERKAIT

Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Travel Tawarkan Private Trip Eksklusif

  Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Tracel Tawarkan Private Trip Eksklusif NERACA  Jakarta - Organisasi Pariwisata Jepang (JNTO) telah…

The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika

  The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika NERACA Jakarta - The Apurva Kempinski Bali…

Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey

  Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey NERACA Jakarta - The Pokémon Company, perusahaan…

BERITA LAINNYA DI Wisata Indonesia

Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Travel Tawarkan Private Trip Eksklusif

  Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Tracel Tawarkan Private Trip Eksklusif NERACA  Jakarta - Organisasi Pariwisata Jepang (JNTO) telah…

The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika

  The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika NERACA Jakarta - The Apurva Kempinski Bali…

Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey

  Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey NERACA Jakarta - The Pokémon Company, perusahaan…