Biaya Eksplorasi Capitalinc Capai Rp 46 Miliar

Perusahaan pembiayaan dan investasi, PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN) menggelontorkan dana sebesar Rp46.134.090.000 untuk kegiatan eksplorasi per Agustus 2019. Dimana eksplorasi dilakukan oleh dua anak usaha perseroan yakni Cahaya Batu Raha Blok (CBRB) dan PT Kutai Etam Petroleoum (KEP). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

PT CBRP melakukan eksplorasi di area sumur AK-2 yang terletak di Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan dengan biaya Rp45,724 miliar. Hasil aktivitas eksplorasi tersebut berupa pembebasan lahan telah dilaksanakan dan dilanjutkan pembuatan drilling site preparation (DSP) dimana rencana tindak lanjutnya menunggu persetujuan dari kementerian ESDM.

Sementara KEP melakukan eksplorasi di Sumur Bantuas -1 wilayah kerja Seinangka-Senipah yang berada di kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur dengan biaya Rp410 juta dan hasil aktivitas berupa pembebasan lahan telah dilaksanakan dan akan dilanjutkan pembuatan DSP.  Asal tahu saja, pasca mengakuisisi PT Indo LNG Prima (ILP) 23 Maret 2017, perseroan berencana membangun dua kilang LNG.

Kilang pertama akan dibangun di Sumenep, Jawa Timur dan sudah rampung dalam melakukan analisis dampak lingkungan, upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup. Kilang kedua akan dibangun di Riau, saat ini masih dilakukan survei pembebasan tanah dan pengadaan kantor. Nantinya sumber gas ini diperoleh dari Bentu PSC.

Perseroan meyebutkan, kedua kilang ini memiliki kapasitas masing-masing 20 million standard cubic feet per day (MMSCFD) dan diharapkan kedua proyek pembangunan akan rampung dan produksi pada 2020.

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…