Volume Penjualan SMCB Tumbuh 4,08%

Di kuartal pertama 2019, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) mencatatkan pertumbuhan volume penjualan semen sebesar 4,08%. Dalam data perseroan yang dirilis di Jakarta, kemarin disebutkan, volume penjualan semen domestik pada Maret 2019 sejumlah 776.001 ton, turun 2,41% dari tahun sebelumnya 795.206.

Sementara volume penjualan semen domestik pada Januari 2019 yakni 904.748 ton, dan Februari 2019 adalah 765.432 ton, serta Maret 2019 sebesar 776.001 ton. Alhasil, SMCB telah menjual semen di dalam negeri sebanyak 2,44 juta ton. Kemudian untuk volume ekspor semen pada Maret 2019, SMCB tercatat 32.145. Angka tersebut menunjukkan bahwa SMCB kembali melakukan aktivitas ekspor semen setelah pada Maret 2018 tercatat tidak melakukan sama sekali ekspor semen.

Dengan demikian, total volume penjualan semen yang ditorehkan SMCB pada kuartal I/2019 yakni 2,55 juta ton, meningkat 4,08% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 2,45 juta ton. Menjadi bagian dari Semen Indonesia, perseroan akan memperlebar sayap grup Semen Indonesia khususnya di daerah seperti Sumatera dan Jawa Barat. SMCB selama ini selain menjual semen curah dan kantung, perseroan diketahui juga menyediakan solusi agregat dan beton inovatif mulai dari ready mix hingga mortar. Perseroan sendiri akan dikelola oleh PT Semen Indonesia Industri Bangunan ( SIIB ) sebagai bagian dari SMGR.

Saat ini setidaknya SMCB memiliki sekitar 30 ready mix plant. Soal bisnis produk turunan semen, bagi SMCB rata-rata porsinya masih sekitar 30% dari bisnis perseroan sedangkan sebagian besarnya 70% dari semen curah dan kantung.

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…