Jika ruang tamu anda berukuran kecil, janganlah mengambil focus of interest dalam bentuk besar, karena akan menyita ruangan anda dan kesannya ruangan jadi 'penuh'. Anda bisa menciptakan kesan ruang jadi lebih tinggi dengan menempatkan pernik interior berbentuk vertikal (bila memungkinkan). Sebaliknya, jika ruang tidak terlalu lebar, anda bisa mengkamuflasenya dengan memberikan aksen pernik interior dinding yang horizontal.

 Lalu, bagaimana dengan ruang keluarga? Biasanya ruang keluarga sudah dipenuhi dengan perabot dan perangkat audiovisual. Anda harus ekstra hati-hati jika ingin menata dindingnya, agar tidak terlalu penuh dan malah terkesan berantakan.  

Hal pertama yang harus anda lakukan adalah menentukan focus of interest di dinding ruang keluarga anda. Anda bisa memilih foto keluarga, jam dinding, lukisan atau pernak-pernik yang lain. Jangan lupa unsur penting yaitu aksen pendamping yang kecil dan dibuat simetri. Aksen pendamping ini bisa berupa lampu dinding kecil atau pernak-pernik koleksi keluarga.

Untuk kamar tidur, anda bisa memajang foto-foto pribadi anda di meja maupun furniture lainnya. Namun jika anda tidak ingin menata dinding ruang kamar dengan gambar-gambar pribadi, anda bisa letakkan barang yang menyejukkan di atas tempat tidur. Seperti lukisan alam atau kerajinan kain tenun Silungkang yang dipigura. Lukisan atau kain ini akan memberikan efek sejuk buat yang tidur di bawahnya.

Anda juga bisa menambahkan aksen pendamping sepasang nakhas di kedua sisi tempat tidur sebagai tempat sepasang lampu kecil dan gambar-gambar pribadi atau gambar keluarga anda. Aksen-aksen pendamping ini akan membuat suasana ruang anda terasa lebih nyaman dan menenangkan.