Sinergis dengan Bank Mandiri - MUF Targetkan Kredit Pembiayaan Rp 8,1 Triliun

NERACA

Jakarta – Pasar industri otomotif dan kendaraan bermotor di tahun politik diproyeksikan masih tumbuh positif, maka berangkat dari keyakinan tersebut PT Mandiri Utama Finance (MUF) menargetkan pembiayaan kredit kendaraan bermotor tahun ini sebesar Rp 8,1 triliun.”Untuk mencapai target tersebut, perseroan akan fokus pengembangan jaringan yang suda ada dan mengembangkan kantor selain kantor cabang menjadi kantor cabang agar layanan MUF dapat dijangkau oleh seluruh pelanggan secara maksimal,”kata Direktur Utama MUF, Stanley Setia Atmadja dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Strategi lainnya untuk mencapai target tahun ini, lanjut Standley, perseroan akan bersinergi dengan Bank Mandiri meluncurkan produk Mandiri Kredit Motor (MKM) pada tanggal 18 Maret 2019. Bagi masyarakat yang rekening gajinya di Bank Mandiri, bisa mendapatkan pembiayaan dengan angsuran ringan mulai Rp400 ribuan, dengan uang muka rendah mulai dari Rp800 ribuan dan jangka waktu kredit hingga lima tahun.

Disampaikannya, produk MKM menawarkan berbagai macam keuntungan, diantaranya kesempatan untuk mendapatkan hadiah undian satu unit Daihatsu Sigra, tiga unit motor, serta puluhan hadiah menarik lainnya. ”Pelanggan yang mengajukan kredit MKM juga mendapatkan kemudahan untuk proses pembayaran melalui semua channel Bank Mandiri mulai dari ATM, Mandiri Online, dan juga Agen Mandiri di seluruh Indonesia,”ungkapnya.

Stanley menambahkan, produk unggulan yang berkaitan dengan izin Unit Usaha Syariah (UUS) yakni produk MUF Syariah yang telah diluncurkan tahun lalu, saat ini MUF telah memiliki izin untuk memasarkan produk MUF Syariah di delapan kota besar, yaitu Jakarta (Duren Tiga), Tangerang, Subang, Magelang, Kediri, Gresik, Surabaya dan Pekanbaru. Di tahun 2019 ini, akan diperluas lagi di beberapa kantor cabang MUF lainnya.

Khusus untuk jaringan kantor MUF di Aceh, berdasarkan Perda Aceh No. 11 tahun 2019 tentang Lembaga Keuangan Syariah, yang  mengatur semua lembaga keuangan yang beroperasi di Aceh wajib melaksanakan Prinsip Syariah. Berita ini menjadi keuntungan tersendiri bagi MUF, yang telah memiliki cabang dengan lokasi yang strategis di Aceh. Dalam hal pendanaan pembiayaan Syariah, MUF akan bekerja sama dengan bank syariah antara lain seperti Bank Syariah Mandiri (BSM), bank BCA Syariah, dan bank syariah lainnya. “Tahun ini Produk MUF Syariah tidak hanya memiliki produk pembiayaan mobil dan motor, namun juga akan segera memasarkan produk pembiayaan umroh dan haji,”kata Stanley.

Sebagai informasi, target pembiayaan tahun ini sebesar Rp 8,1 triliun atau tumbuh dari pencapaian tahun lalu sebesar Rp 7,3 triliun. Dimana target tahun ini, sebesar 47% merupakan pembiayaan mobil baru, 24% mobil bekas, 18% motor baru dan 11% motor bekas. Kemudian sepanjang tahun 2018, perseroan juga mencatatkan Non Performing Financing (NPF) di level 1,09%, dan juga tingkat kesehatan keuangan (TKK) MUF pada kategori “Sehat”.

Peningkatan kualitas kredit yang semakin membaik ini didapatkan melalu kerjasama dengan Pefindo Biro Kredit melalui perbaikan internal score credit. Pada tahun ini, MUF juga telah terdaftar sebagai anggota SLIK-OJK. Semua hal tersebut dipastikan dapat semakin mempercepat proses kredit yang akan berimbas pada peningkatan kepuasan pelanggan. Seiring dengan bertumbuhnya jumlah pelanggan, MUF juga telah memberikan kemudahan pembayaran angsuran, melalui payment point di kantor pos seluruh Indonesia, dan juga berbagai mini market yang memiliki jaringan luas secara nasional.

 

 

 

 

BERITA TERKAIT

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…