Walikota Depok : Program Bank Sampah Mampu Tingkatkan Ekonomi Keluarga

Walikota Depok : Program Bank Sampah Mampu Tingkatkan Ekonomi Keluarga

NERACA

Depok - ‎Walikota Depok DR. KH. Mohammad Idris MA rencanakan program pemilahan sampah‎ dengan menciptakan "Bank Sampah" minimal ada dua unit usahanya di setiap kelurahan dari 11 Kecamatan. Sehingga diharapkan ada 126 Unit Bank Sampah yang memiliki potensi mampu meningkatkan perekonomian di lingkungan Kelurahan dan sekaligus meningkatkan daya beli ekonomi keluarga. Demikian disampaikanya dalam Deklarasi Hari Pemilahan Sampah Nasional (HPSN) di Kota Depok yang dihimpun liputan NERACA, baru-baru ini.

Pemilihan sampah yang dilakukan oleh keluarga, beberapa diantaranya dapat dijual ke unit Bank Sampah yang ada di Lingkungan RW atau RYNYA. Hasil penjualanmnya ditabung untuk setiap bulan atau Triwulan."Nilai tabungan hasil penjualan pemilahan sampah keluarga sangat membantu mengurangi beban biaya ekonomi keluarga bahkan meningkat daya beli ekonomi keluarganya," ujarnya meyakinkan.‎ 

Menurutnya, deklarasi pengurangan sampah sangat positif signifikan bukan hanya sekedar lips service atau pencitraan saja."Namun, untuk menjaga lingkungan dan ekonomi, secara bertahap pelarangan penggunaan sampah plastik dan dibuang sembarangan akan tidak ada lagi," katanya.

Dijelaskan, kami jajaran Pemkot Depok dikordinir Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), menginginkan dari asosiasi pengusaha akan ada evaluasi setiap triwulan; apakah pelaku usaha retail sudah mengurang apa belum dengan kurun waktu setahun. Dan, nantinya secara total dilakukan pelarangan sampah plastik seperti halnya yang sudah dilakukan beberapa Bupati atau Walikota.

“Pemilahan sampah dari sumbernya, untuk itu saya minta dari Kepala OPD dan pejabat Pemkot, dari rumah dinasnya, rumah pribadinya pemilahan sampah ini harus sudah berjalan secara effektif, nanti saya akan melakukan sidak apakah pemilahan sampah ini sudah dilaksanakan atau belum, termasuk Camat, Lurah dan berikutnya guru guru yang menjadi suri tauladan,” tutur Walikota Mohammad Idris.

Bahkan, lanjutnya, kepada Kasatpol PP saya minta sudah berkali kali walaupun mereka sudah melanggar penggunaan badan jalan para Pedagang Kaki Lima (PKL) disepanjang jalan Grand Depok City (GDC) khususnya agar diberikan edukasi cara membuang sampah yang benar, dimana setiap hari Senin pagi dirinya lewat sampah berserakan.

Ditegaskan, sampah jangan dijadikan musuh namun dijadikan sebagai sahabat, tinggal bagaimana cara mensiasatinya mengingat sampah mempunyai nilai ekonomis dan memberikan kontribusi bagi pemerintah, masyarakat dan perekonomian warga Kota Depok yang cerdas dan sehat serta ramah lingkungan.

Selanjutnya, untuk meningkatkan kepedulian terhadap masalah sampah dan bebas dari tumpukan sampah, Walikota tegaskan perlu adanya sosialisasi program Pilah Sampah dengan harapan di Kelurahan Cinangka menjadi wilayah yang bersih sehat dan nyaman.“Kami sangat apresiasi terhadap inisiator Ketua RW 02 dengan dicanangkan di area Puskesmas Kelurahan Cinangka," Mohammad Idris mengapresiasi.

“Pembentukan Bank Sampah induk kelurahan Cinangka ini sebagai langkah awal memanfaatkan sampah menjadi nilai ekonomi bagi warga kami,” kata Lurah Cinangka Rizal Farhan yang. Juga didampingi Kasie Kamtib dan Pemerintahan Kecamatan Sawangan H. Indera Wahyu SE, MM.

Sedangkan Ustadz Agus Taman, Kordinator Bank Sampah di Kelurahan cinangka, alkan berupaya maksimal untuk menciptakan banyak unit usaha Bank Sampah di beberapa kelurahannya. Bahkan Jika memungkinkan juga dapat terwujud unit usaha Bank Sampah setiap kelurahan di kecamatan Sawangan."Insha Allah usaha kami bisa mempercepat terwujudnya warga dan Kota Depok maju ekonominya yang Unggul, Nyaman dan Religius," ujarnya kepada NERACA. Dasmir

 

 

 

BERITA TERKAIT

PHE ONWJ Raih 3 Penghargaan Dalam Ajang Global CSR and ESG Awards 2024

NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…

Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG

NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

PHE ONWJ Raih 3 Penghargaan Dalam Ajang Global CSR and ESG Awards 2024

NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…

Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG

NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…