Pihak berwajib Kanada telah menangkap CFO Huawei Technologies Company, Meng Wanzhou di Vancouver sesuai permintaan pihak berwajib Amerika Serikat. Seperti dilansir Reuters, Meng Wanzhou yang merupakan anak perempuan pendiri Huawei Ren Zhengfei dan juga wakil chairman perusahaan pemasok perangkat telekomunikasi dan jaringan komunikasi terbesar di Tiongkok dan dunia tersebut ditangkap pada 1 Desember lalu, saat dalam transit penerbangan.

Rencananya, Meng selanjutnya akan diekstradisi ke AS. Namun terlebih dahulu dia akan menjalani persidangan awal di Kanada pada Jumat (7/12). Pihak Huawei menyebutkan mereka hanya memiliki sedikit informasi mengenai alasan penangkapan Meng. Departemen Kehakiman AS pada tahun ini melakukan investigasi terkait kemungkinan terjadinya pelanggaran yang dilakukan Huawei terhadap sanksi yang dijatuhkan AS terhadap Iran, dengan melakukan ekspor ke negara Timur Tengah tersebut.

Para politisi AS menuduh Huawei telah menjadi ancaman bagi keamanan nasional negeri Paman Sam, karena teknologi yang dikuasai Huawei dapat dimanfaatkan pemerintah Tiongkok untuk melakukan kegiatan spionase. Pada Januari 2013, Reuters melaporkan bahwa sebuah perusahaan asal di Hong Kong yang mencoba menjual peralatan komputer besutan Hewlett-Packard kepada operator telepon seluler terbesar di Iran telah menjalin hubungan yang jauh lebih dekat dengan Huawei Technologies.

Berita tersebut datang pada hari yang sama ketika perusahaan telekomunikasi asal Inggris BT Group menyatakan melepasan perangkat Huawei dari inti operasi seluler 3G dan 4G-nya dan tidak akan menggunakan Huawei dalam bagian pokok jaringan berikutnya.