Menkop: “Empat Tahun Ini Adalah Tahun Memanjakan Para UKM”

NERACA

Kuningan – Jika dibandingkan dengan negara lain di ASEAN, pertumbuhan wirausaha dan jiwa enterpreneur masyarakat Indonesia masih dibawah Singapura dan Malaysia, yakni masih berkisar 3 persen dari jumlah penduduk.

“Untuk menumbuhkannya, semua pihak dari berbagai elemen baik pemerintah, swasta kampus, bupati, walikota, gubernur  harus bersinergi. Semua harus berinovasi, jeli terhadap potensi daerah yang ada. Misalnya, Kuningan memiliki andalan ubi, ini bisa terus diolah, dijadikan apa saja dan libatkan semua masyarakat dalam mengembangkannya, terutama dunia kampus, jiwa enterpreneur mahasiswa harus tinggi, harus jeli,” papar Menteri Koperasi dan UKM, AGN Puspayoga saat kunjungan kerja ke Kabupaten Kuningan, Jumat (2/11).

Ia menjelaskan, pada tahun 1998 krisis ekononomi Indonesia sangat mengguncang kebatinan masyarakat, ratusan perusahaan bangkrut, bahkan perbangkan yang bisa memberi modal kepada perusahaan dan masyarakat pun ikut bangkrut. Maka beberapa tahun paska krisis tersebut, Indonesia bertekad untuk menumbuhkan wirausaha di kalangan masyarakat, bahkan sentuhannya harus sampai ke mahasiswa.

Memang tidak semudah membalikan telapak tangan, butuh waktu dan keberanian pemerintah dalam menggebraknya.“Maka di tahun ini, ada penurunan bunga KUR (Kredit Usaha Rakyat) dari 20 persen menjadi 7 persen. Pajak penghasilan UKM turun, dari 1 persen menjadi 0,5 persen. Bahkan selama 4 tahun ini adalah tahun memanjakan para UKM, tapi memanjakannya ini dengan terukur, terarah sehingga tujuan bisa tercapai,” paparnya dihadapan Wakil Gubernur Jawa Barat H. Uu Rujalul Ulum, Bupati Kuningan H. Acep Purnama, dan puluhan undangan lainnya.

Menanggapi hal tersebut, Bupati H. Acep Purnama berharap para pengusaha yang ikut hadir dalam kunjungan kerja menteri tersebut bisa tertarik untuk berinves di Kuningan, dan ada beberapa program strategis kementrian akan dilakukan di Kuninkgan.“Kuningan merencanakan akan membangun sebuah sarana pusat latihan terpadu, dan lahannya akan disediakan oleh Kuningan. Mudah-mudahan ini bisa terwujud dan memajukan pengusaha,” kata Bupati Acep.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penandatangan kerjasama PT Reka Daya dengan dua KUD di Kabupaten Kuningan, diantaranya, KUD Bangkit Abadi Bandorasa Wetan Cilimus dan KUD Setia Murni Cihideung Hilir Cidahu, serta penyerahan Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) Award 2018 kepada Universitas Indonesia, Universitas Warmadewa Bali, PT Bank Mandiri Tbk, PT IBM Indonesia, Komunitas Tangan Di Atas (TDA), Himpunan GKN Indonesia, Koperasi Mahasiswa UIN Walisongo Semarang dan Bali TV. Nung