Goodyear Kantungi Pinjaman US$ 20 Juta

Danai pengembangan bisnisnya, PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR) telah menandatangani perubahan pertama pemberian fasilitas perbankan korporasi dari Bank HSBC Indonesia. Dari perjanjian ini perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman revolving sampai dengan US$ 20 juta (Rp 300 milliar, kurs Rp 15.000/US$).

Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin disebutkan, penandatanganan ini telah ditandatangani kedua belah pihak pada 12 Oktober 2018 lalu. Dana ini nanti akan dipergunakan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja perusahaan. Sementara itu, fasilitas ini diberikan tanpa jaminan kepada perusahaan namun dengan tingkat suku bunga komersial.

Masa berlaku perjanjian ini akan aktif sampai dengan 30 September 2019 mendatang. Pada Desember lalu perusahaan juga memperoleh fasilitas pinjaman yang sama dari Bank HSBC Indonesia dengan nilai sebesar Rp US$ 15 juta. Dana ini juga ditujukan untuk memenuhi kebutuhan modal jangka pendek perusahaan.

Goodyear merupakan perusahaan produsen ban di Indonesia dna telah mencatatkan sahamnya di BEI sejak 1980. Bisnis perusahaan terbagi menjadi dua segmen, Konsumer untuk ban kendaraan pribadi dan penumpang, serta Komersial dan OTR untuk ban kendaraan niaga, armada angkutan dan perkebunan, pertambangan dan pertanian.

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…