MA Ingatkan Hakim Tingkatkan Kualitas

MA Ingatkan Hakim Tingkatkan Kualitas

NERACA

Sampit, Kalteng - Mahkamah Agung (MA) mengingatkan seluruh hakim untuk terus meningkatkan kualitas, yang tergambar pada kualitas putusan setiap perkara. Penyelenggaraan persidangan itu penting, tapi yang lebih penting lagi adalah kualitas putusan. Mahkota hakim ada pada putusannya.

"Hakim harus memenuhi rasa keadilan yang diwujudkan dalam putusannya," kata Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung Republik Indonesia, H Herri Swantoro di Sampit, dikutip dari Antara, kemarin.

Seorang hakim mempunyai tugas sangat penting dalam penyelenggaraan peradilan yang kredibel dan membawa marwah. Sumber daya manusia hakim, terlebih hakim muda, akan sangat berpengaruh terhadap cara mengambil kesimpulan dan menjatuhkan putusan dalam setiap perkara yang ditangani.

Saat peresmian renovasi gedung kantor Pengadilan Negeri Sampit, Herri mengingatkan bahwa pengadilan merupakan rumah bagi pencari keadilan. Untuk itu seluruh jajaran Pengadilan Negeri dituntut memperbaiki pelayanan kepada masyarakat, mulai dari fasilitas mencukupi dan nyaman, hingga sumber daya manusia yang harus bisa memberikan pelayanan terbaik.

Seorang hakim harus ramah. Keramahan itu juga ditunjukkan dengan memberikan rasa keadilan kepada siapapun yang berperkara. Caranya, yaitu menjatuhkan putusan terbaik setelah mempertimbangkan berbagai masukan dan kondisi yang terjadi, serta tetap berpegang teguh pada aturan hukum.

"Ketua dan wakil ketua pengadilan harus memberi teladan dan mengarahkan hakim muda. Hakim muda juga harus bersemangat karena kemampuan dan prestasi yang dicapai akan membawa dampak bagus bagi pengembangan karier hakim," ujar Herri.

Saat ini peningkatan kualitas sumber daya manusia hakim terus dilakukan. Secara internal, hakim senior diharapkan membina hakim-hakim muda agar mereka mampu meningkatkan diri dan menjatuhkan vonis yang terbaik dalam setiap perkara yang ditangani.

Herri juga meminta masyarakat turut mengawasi kinerja dan tindakan para hakim. Mahkamah Agung sangat terbuka terhadap masukan dari masyarakat dan akan ditindaklanjuti."Kalau ada pelayanan keadilan di sini kurang bagus atau ada penyimpangan, mohon sampaikan kepada kami. Tanpa ada perbaikan seperti itu dari pihak lain, maka sulit bagi kami untuk mencapai peningkatan," kata Herri.

Mahkamah Agung akan tegas terhadap hakim yang melanggar aturan. Sanksi tegas akan diberikan sesuai aturan yang ditetapkan dalam aturan. Ant

BERITA TERKAIT

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan…

Kementan Gandeng Polri Tingkatkan Ketahanan Pangan

NERACA Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Polri dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan dan mewujudkan swasembada pangan seperti yang terjadi…

Remotivi: Revisi UU Penyiaran Ancam Kreativitas di Ruang Digital

NERACA Jakarta - Lembaga studi dan pemantauan media Remotivi menyatakan revisi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2022 Tentang Penyiaran, dapat mengancam…

BERITA LAINNYA DI Hukum Bisnis

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan…

Kementan Gandeng Polri Tingkatkan Ketahanan Pangan

NERACA Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Polri dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan dan mewujudkan swasembada pangan seperti yang terjadi…

Remotivi: Revisi UU Penyiaran Ancam Kreativitas di Ruang Digital

NERACA Jakarta - Lembaga studi dan pemantauan media Remotivi menyatakan revisi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2022 Tentang Penyiaran, dapat mengancam…