Laju IHSG Sepekan Kemarin Menguat 1,36%

NERACA

Jakarta – Tren pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali menunjukkan perbaikan dengan menutup perdagangan Jum’at (14/9) akhir pekan kemarin menguat 73,00 poin atau 1,25% menjadi 5.931,28, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 14,40 poin atau 1,56% menjadi 936,86.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mencatat, IHSG sepekan kemarin mengalami peningkatan sebesar 1,36% pada posisi 5.931,28 dari 5.851,46 pada penutupan pekan lalu. Seiring dengan peningkatan IHSG, kapitalisasi pasar BEI mengalami peningkatan sebesar 1,18% menjadi Rp6.667,57 triliun pada penutupan pekan kemarin dari Rp6.589,81 pada pekan sebelumnya.

Sementara itu rata-rata volume transaksi harian juga mengalami peningkatan sebesar 6,49% menjadi 9,06 miliar unit saham dari 8,51 miliar unit saham pada pekan sebelumnya, sedangkan untuk rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami peningkatan sebesar 1,74% menjadi 350.533 kali transaksi dari 344.541 transaksi pada penutupan pekan lalu. Namun, rata-rata nilai transaksi harian perdagangan BEI mengalami koreksi sebesar 9,83% menjadi Rp6,45 triliun dari Rp7,16 triliun pada pekan lalu.

Investor asing mencatatkan jual bersih Rp748 miliar di sepanjang pecan kemarin dan sepanjang tahun 2018 investor asing telah mencatatkan jual bersih mencapai Rp53,79 triliun. Kata Branch Manager Jasa Utama Capital Sekuritas Batam, Chris Apriliony, tren penguatan IHSG di akhir pekan kemarin merupakan respon positif pelaku pasar karena harapan ketegangan perang dagang akan mereda menyusul langkah Amerika Serikat yang mengajukan pertemuan dengan Tiongkok menjadi sentimen positif bursa saham domestik.”Sentimen perang dagang menjadi perhatian investor saat ini. Pertemuan itu diharapkan menghasilkan solusi," ujarnya.

Dia menambahkan, faktor teknikal juga menjadi salah satu penopang IHSG untuk melanjutkan penguatan pada akhir pecan.”Valuasi sejumlah harga saham di dalam negeri relatif rendah, situasi itu juga yang mendorong investor melakukan akumulasi," katanya.

Dirinya mengharapkan, data neraca perdagangan Indonesia yang sedianya akan dirilis pada pekan depan membukukan surplus sehingga menambah dorongan bagi IHSG untuk melanjutkan penguatan. Di awal perdagangan akhir pekan, IHSG dibuka menguat 12,71 poin atau 0,22% menjadi 5.870,98, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 3,15 poin atau 0,34% menjadi 925,62.

Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah mengatakan bahwa sentimen mengenai usulan Amerika Serikat untuk mengajak Tiongkok membahas perdagangan membawa dampak positif bagi pasar saham global, termasuk IHSG.”Sentimen eksternal itu meredakan kekhawatiran investor dan menjadi katalis positif bagi IHSG," tuturnya.

 

BERITA TERKAIT

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…