Bangun Golf Villa - Jababeka Gandeng Dua Developer Jepang

NERACA

Jakarta – Masih tinggi kebutuhan hunian di Indonesia, menjadi peluang pasar yang cukup menjanjikan bisnis properti di dalam negeri. Alasan inilah beberapa perusahaan asing ikut ekspansi bisnis properti di Indonesia dengan menggandeng perusahaan properti dalam negeri. Hal inilah yang dilakukan Jababeka melalui anak usahanya PT Grahabuana Cikarang (GBC) bersama dua perusahaan developer asal Jepang, Keihan Real Estate Co.Ltd dan Nice Corporation mengembangkan lahan residensial.

President Director GBC, Sutedja S. Darmono dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, saat ini adalah waktu yang tepat mengembangkan kawasan Jababeka Residence menjadi kawasan residensial kelas atas setelah sukses dengan proyek joint venture dengan Creed Group asal Jepang untuk membangun serviced apartment kawana Golf Residence. “Kami sangat bangga untuk sekali lagi berkesempatan bekerjasama dengan dua developer papan atas Jepang, yakni Keihan Real Estate Co., Ltd. dan Nice Corporation. Melalui kerjasama ini kami berharap dapat merealisasikan pengembangan kawasan residensial berstandar internasional guna memenuhi kebutuhan residensial kelas menengah atas dan kalangan ekspatriat,” ujarnya.

Melalui kerjasama tersebut, ketiga pihak sepakat membentuk sebuah perusahaan patungan (joint venture) dan pengembangan residensial dengan konsep golf villa seluas 2,7 hektare. Proyek golf villa ini akan menjadi salah satu proyek kelas atas Jababeka Residence di tahun 2018. Komposisi saham antara Jababeka, Keihan Real Estate Co., Ltd. dan Nice Corporation secara berurutan adalah 49%, 48% dan 3%.

Sebagai informasi, Keihan Real Estate Co., Ltd. merupakan pengembang terintegrasi (integrated developer) yang membangun proyek residensial berdasarkan pada jalur transportasi kereta api (Keihan Line) yang dibangun Keihan Group. Jalur utama Keihan Line di Jepang meliputi kawasan Osaka-Kyoto menjadi salah satu daya tarik turis karena pemandangan indah sepanjang jalur tersebut. Selain pengelolaan transportasi kereta api, Keihan Group memiliki unit bisnis real estate, ritel dan leisure, dengan total 50 anak perusahan.

Sementara Nice Group adalah kelompok usaha yang bergerak dalam pembangunan perumahan dan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang aman dan nyaman. Nice Group menggunakan pohon kayu yang ditanam secara swadaya sebagai material utama bangunan dan produksi kayu per tahunnya merupakan salah satu yang terbesar di Jepang, mencapai 1 juta m3 atau setara dengan 50.000 rumah kayu. Nice Group menyediakan material bangunan umum lainnya dan juga mengembangkan area perumahan. Selain pemasok material pembangunan perumahan, Nice Group mengembangkan proyek rumah stand-alone dan apartemen. Brand rumah stand-alone milik Nice Group adalah “SUTEKI HOME”, yang terkenal tahan gempa dan berkualitas premium. “SUTEKI HOME” dipasarkan secara global, termasuk di Eropa, Afrika dan Amerika Serikat. Di Indonesia, “SUTEKI HOME” bergaransi anti retak dan anti bocor selama 10 tahun.

BERITA TERKAIT

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

Merger dengan Smartfren - EXCL Sebut Baik Bagi Industrti dan Operator

NERACA Jakarta- Wacana soal merger PT XL Axiata Tbk (EXCL) dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) kembali menguak, membuat Presiden…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

Merger dengan Smartfren - EXCL Sebut Baik Bagi Industrti dan Operator

NERACA Jakarta- Wacana soal merger PT XL Axiata Tbk (EXCL) dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) kembali menguak, membuat Presiden…