Yogyakarta Marak Perusahaan Pialang Ilegal

Perusahaan investasi terus berkembang di Indonesia termasuk di Yogyakarta. Meski demikian masyarakat diminta tetap hati-hati jika ingin berinvestasi, lantaran  banyak perusahaan illegal alias belum terdaftar secara resmi,”Pilih perusahaan yang kredibel. Yang sudah terdaftar resmi pemerintah,”kata Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ), Stphanus Paulus Lumintang di Yogyakarta, kemarin.

Menurut Paulus, di Yogyakarta marak dengan perusahaan pialang illegal tersebut. Disebutkan, Yogyakarta menjadi sarangnya perusahaan illegal dan pihak BBJ sudah berusaha merangkul beberapa menjadi member anggotanya. Lebih jauh, dirinya mengingatkan. agar masyarakat tidak terjebak pada perusahaan yang belum memiliki legalitas. Masyarakat diminta cermat, jika ingin berinvestasi untuk memilih perusahaan yang benar-benar kredibel dan terdaftar secara resmi seperti PT RFB.

PT Rifan Financindo Berjangka (RFB) sebagai perusahaan pialang, lanjut Paulus, berhasil menempati posisi perusahaan pialang berjangka terbaik di urutan pertama dalam Top 5 Pilang berjangka. Sementara itu  Chief Businnes Officer PT RFB, Teddy Prasetya mengungkapkan Yogyakata adalah salah satu kota dengan wilayah agraris yang luas serta memilki pertumbuhan ekonomi cukup pesat. Selain itu, Yogyakata memiliki lebih dari 35.900 investor potensial berdasarkan catatan Bursa Efek Indonesia.


BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…