Gedung Publik di Kota Sukabumi Belum Bisa Digunakan - Meski Pembangunan Sudah Rampung

Gedung Publik di Kota Sukabumi Belum Bisa Digunakan 

Meski Pembangunan Sudah Rampung

NERACA

Sukabumi - Meskipun beberapa pembangunan gedung publik di Kota Sukabumi tergolong sudah rampung, namun sampai saat ini gedung tersebut belum bisa digunakan. Diantaranya gedung GOR Merdeka dan gedung Kesenian. Padahal kalau dilihat kedua gedung tersebut sudah tuntas pekerjaanya. Bahkan peresmianya langsung oleh Gubernur Jawa barat pada peringatan HUT Kota Sukabumi 1 April 2018 lalu. 

Melihat kondisi tersebut, Ketua DPRD Kota Sukabumi Yunus Suhandi mengatakan, belum bisanya kedua gedung tersebut digunakan disebabkan kurangnya perencanaan dana pembiayaan sebelum proses pembangunan.

Sehingga kata Yunus, beberapa pembangunan tersebut tidak bisa dikatakan mangkrak, sebab pekerjaanya sudah dilaksanakan sesuai anggaran. Hanya saja kata Yunus, belum selesai pada tahap finishing, sehingga tidak bisa digunakan."Saya rasa tidak ada pembangunan yang mangkrak. Namun hanya saja pembangunan belum  selesai. Tetapi belum selesai juga bukan berarti tidak selesai dikerjakan tapi sesuai dengan anggaran dan perencanaan yang ada, salah satunya pembangunan Gedung Olahraga (GOR) dan Gedung Kesenian," ujar Yunus kepada Neraca, di gedung DPRD Kota Sukabumi, kemarin.

Yunus juga tidak menutup telinga banyak pihak yang menyayangkan kedua pembangunan tersebut belum bisa digunakan. Sebab, alasan yang diterimanya rasional dan masuk akal."Karena menurut informasi dari pihak ketiga adanya kenaikan harga material, sehingga pembangunan yang dibiayai oleh dan provinsi Jawa Barat sekitar Rp25 miliar tidak bisa tuntas semuanya," terangnya.

Tapi lanjut Yunus, saat peresmian gedung tersebut, saat itu gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyarankan agar Pemkot Sukabumi bisa mengajukan lagi anggaran untuk memberesi fisik yang dianggap belum beres. Artinya kata Yunus, akan ada pengajuan pendanaan kembali."Saat peresmian gubernur menyarankan agar Walikota saat itu Pak Muraz untuk mengajukan anggaran lagi ke Provinsi masing-masing sekitar Rp5 miliar untuk menyelesaikan pembangunan tersebut," terang Yunus.

Berarti kata Yunus, ini akan diteruskan oleh Walikota yang baru dan Gubernur yang baru juga dan pihak dewan pasti akan menyetujui karena ini menyangkut kepentingan masyarakat."Tentu saja ini menjadi PR walikota dan gubernur yang baru nantinya. Dan saya pribai tentunya akan mendukung karena ini untuk kepentingan masyarakat banyak. Tapi, tentu saja ada alur juga yang harus ditempuh," pungkasnya.

Sebelumnya diwartakan, Yunus Suhandi berharap, pengembang segera menyelesaikan tiga mega proyek di Kota Sukabumi yang belum tuntas akhir tahun kemarin. Ketiga proyek tersebut yaitu Gedung Gakin center, Gedung Kesenian, dan GOR Lapang Merdeka.

"Kita (dewan) mendesak semuanya, termasuk pemerintah daerah. Kita akan mengawal sesuai yang telah disepakati antara pengusaha dan pemerintah daerah," ujar Yunus usai menghadiri undangan di salah satu Hotel kawasan Jalan Siliwangi, beberapa waktu lalu. Arya

 

 

 

 

BERITA TERKAIT

PHE ONWJ Raih 3 Penghargaan Dalam Ajang Global CSR and ESG Awards 2024

NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…

Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG

NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

PHE ONWJ Raih 3 Penghargaan Dalam Ajang Global CSR and ESG Awards 2024

NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…

Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG

NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…