Operasikan RS Baru di Pekayon, Bekasi - Omni Hospitals Bidik Laba Bersih Tumbuh 23%

NERACA

Jakarta – Seiring dengan mulai bereoperasinya rumah sakit baru di Pekayon, Bekasi, PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) pemilik Omni Hospitals menargetkan pendapatan dan laba bersih tahun ini tumbuh 23% atau hingga akhir tahun ini pendapatan berada di angka Rp 953,98 miliar dan laba bersih Rp 88,56 miliar.

Hingga kuartal pertama tahun ini, pendapatan perseroan tercatat telah mencapai sebesar Rp222,3 miliar naik 23% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Direktur PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk, Hassan Themas, mengatakan bahwa guna merealisasikan targetnya, perseroan akan menambah satu rumah sakit dan menambah kapasitas tempat tidur di rumah sakit yang sudah ada,”Rencana ekspansi Omni ke depan, kita harus konsisten membuka rumah sakit baru dari tahun ke tahun. Tahun ini kita operasikan Omni Hospitals yang di Pekayon, Bekasi. Kalau kapasitas kita tambah 250 tempat tidur per tahun,"ujarnya di Jakarta, Rabu (9/5).

Untuk itu, Hassan menyatakan jika hingga saat ini pihaknya tidak berhenti untuk mencari lahan yang bisa dibangun rumah sakit. Namun, disampaikannya, jika dalam mencari lahan untuk pembangunan rumah sakit tidak mudah karena sering terhambat masalah perizinan. Selain mencari lahan, perseroan juga terus berusaha mencari rumah sakit yang bisa diakuisisi.”Kita masih akan fokus di wilayah Jabodetabek. Kemarin kita sudah due diligence pengambilalihan rumah sakit yang sudah beroperasi tapi tidak diteruskan karena beberapa pertimbangan. Kalau lahan, kita terus cari lokasi lahan baru untuk dikembangkan karena lokasi rumah sakit susah-susah gampang, ada tapi zoning tidak izinkan bangun rumah sakit,”jelasnya.

Hassan menyebutkan, jika sebenarnya perseroan memiliki lahan yang berlokasi di Balikpapan yang akan dibangun Omni Hospitals. Tapi, perseroan menunda rencana tersebut karena terjadi perlambatan di sektor komoditas.”Kita masih tunggu dulu untuk yang di Balikpapan. Belum tahu kapan akan bangunnya,”paparnya.

Sekedar informasi, saat ini perseroan mengoperasikan tiga Omni Hospitals di Pulomas, Alam Sutera, dan Cikarang. Asal tahu saja, perseroan dalam pembangunan rumah sakit baru di Pekayon, Bekasi menganggarkan dana sebesar US$ 30 juta. Dalam pembangunan rumah sakit dengan standar Omni yang fokus ke spesialis bedah, perseroan menghabiskan dana sebesar US$30 juta. Disebutkan, dana pembangunan Omni Hospitals Pekayon telah masuk anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sejak tahun lalu. Pada tahun ini, perseroan hanya menganggarkan capex sebesar Rp300 miliar untuk menyelesaikan pembangunan Omni Hospitals Pekayon.

Selain itu, perseroan mengalokasikan capex sebesar Rp45 miliar untuk melakukan pembaruan pada alat-alat kesehatan. Alhasil, total dana capex SAME tahun ini bakal mencapai sebesar Rp345 miliar. Mengenai sumber dana capex, akan berasal dari pendanaan internal dan juga mencari dana dari eksternal. "Sumber dana, kita memang membagi ada yang dari hasil operasional terus juga sebagian lagi dari perbankan dan juga dari leasing,"ungkapnya.

Kemudian berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST), perseroan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 10,03 miliar atau Rp 1,7 per saham kepada pemegang saham. Dividen ini merupakan apresiasi perseroan atas pencapaian kinerja SAME sepanjang tahun 2017 yang membukukan total pendapatan sebesar Rp 775,6 miliar atau naik 22,1% dari tahun 2016 sebesar Rp 635 miliar dengan laba bersih yang meroket 387%. Laba bersih perseroan mengalami peningkatan menjadi Rp 72 miliar dari Rp 14,8 miliar di tahun 2016.

BERITA TERKAIT

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…