NERACA. Durian, siapa yang tidak kenal dengan buah yang satu ini. Rasanya yang khas, mengundang selera banyak orang yang menyukai dan menggemarinya. Durian merupakan buah musiman hanya ada pada waktu-waktu tertentu saja yaitu saat musim panen tiba setahun sekali. Dahulu bila ingin merasakan durian, harus bersabar menunggu sampai tiba masa panen. Saat panen tiba, banyak para penjual durian kagetan yang membuka lapak-lapak, kios-kios kecil baik dipinggir-pinggir jalan yang biasanya berada di lokasi daerah dekat pasar dan sekitarnya. Bahkan saat ini banyak mall yang menyediakan buah durian.

Umumnya orang selama ini membeli durian hanya pada musimnya saja dan dari kios-kios/lapak kecil yang berada dipinggir jalan sekitar pasar bahkan di mall-mall sekalipun. Bila waktu musimnya berlalu maka banyak para penjual durian kembali menjual buah-buahan lain selain durian. Bila membeli durian pada kios/toko buah-buahan atau mall/swalayan, hal itu sudah biasa. Ada yang luar biasa dari toko Rumah Durian Harum, yang menyediakan durian sepanjang tahun.

Jadi, mau saat musim durian atau tidak mereka tetap menyediakan buah durian setiap harinya. Termasuk menyediakan makanan olahan yang semuanya berbahan dasar durian. Tempatnya yang berada di lokasi perempatan pos pengumben, Jakarta Barat, sangat mudah dijangkau oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Sebuah akses kemudahan bagi para pengunjung yang hendak mencicipi dan menikmati durian ranum dan legit setiap harinya. ”Kami menyediakan buah durian sepanjang tahun, baik saat musim atau tidak,” jelas Alan, kepala toko Rumah Durian Harum.

Umumnya kios-kios kecil/lapak penjual buah-bahan, mall-mall/swalayan mereka menjual buah durian hanya saat-saat tertentu saja yakni pada musimnya saja. Lepas dari musimnya, mereka hanya menyediakan dan menjual buah-buahan selain durian.  Selain itu, toko Rumah durian harum dapat mengobati rasa kangen untuk menikmati legitnya durian setiap hari tanpa harus menunggu setahun sekali, saat panen /musim durian tiba. Nah..inilah yang menarik banyak orang untuk datang ke toko tersebut sekedar menikmati durian setiap saatnya. ”Di sini tersedia berbagai jenis durian seperti durian montong, durian medan, durian mayong, durian mane, durian cane dan sebagainya,” tutur Alan.

Untuk menyediakan buah durian sepanjang tahun pada setiap harinya. Ada gudang penyimpanan frozen agar buah awet tidak mudak rusak. Jadi, mereka menyediakan sebuah gudang yang mampu menampung durian untuk persediaan kedepannya. ”Kami menempatkan stok durian didalam frozen sebagai gudang penyimpanan dan pengawet yang berisikan buah durian yang matang jatuh dari pohon langsung dari jenis montong. Umumnya yang kami jual merupakan durian yang langsung kami terima dari supliyer,” lanjutnya.

Selain itu, tempat yang disediakan sangat baik. Dari segi lokasi, mudah dijangkau oleh berbagai kendaraan juga dari segi pengaturan dekorasi ruang yang tertata dengan baik layaknya sebuah restauran dan memanjakan para pengunjung untuk menikmati sajian durian dengan santai. ”Para pengunjung yang datang wajib mencicipi buah durian sebelum membelinya, agar pengunjung bisa memilih buah durian yang sesuai denga keinginan pembelinya sehingga rasanya terjamin dan tidak salah pilih,” jelas Alan saat ditemui.

Faktor kebersihan sangat di utamakan agar bebas dari debu dan menggunakan AC serta ruang yang cukup luas. Jadi, para pengunjung dapat dengan nikmat dan tenang mencicipi rasa durian yang legit. Dari segi rasa, terjamin kualitasnya sehingga para pembeli tidak akan tertipu, sesuai dengan kocek yang dikeluarkan. Untuk omset/bulan, Alan tidak mau membuka lebar hal itu. Semua berjalan sesuai dengan usaha yang mengalami kemajuan seperti lainnya. Saat ini ada 8 cabang tersebar di Jakarta, Bekasi, Tanggerang dengan jumlah karyawan sekitar 75 orang. Jauh berbeda pada 2007, saat awal berjalan usaha hanya memiliki 12 orang pekerja.

“Harga durian mulai dari Rp. 26.500/kg untuk jenis durian montong dan Rp. 29.500/kg untuk jenis durian medan.  Harga tersebut berlaku pada bulan–bulan ini dan hanya dua jenis yang tersedia saat ini,”tutur Alan.