Laba Indo Tambangraya Terkoreksi 57,95%

Semester pertama 2024, PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) membukukan laba bersih sebesar US$129,07 juta atau setara Rp2,11 triliun (kurs Jisdor 30 Juni 2024 Rp16.394 per dolar AS). Laba bersih ini turun 57,95% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$306,9 juta. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, kemarin.

Sementara pendapatan emiten batu bara ini tercatat sebesar US$1,04 miliar. Pendapatan ini turun 19,22% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$1,29 miliar. Perseroan juga menyampaikan volume penjualan mencapai 10,8 juta ton atau naik 9% year-on-year. Di sisi lain, harga jual rata-rata batu bara (average selling price/ASP) turun 27% year-on-year sejalan dengan normalisasi harga batu bara.

Penurunan harga jual batu bara ini menjadi penyebab penurunan pendapatan ITMG sepanjang semester I/2024. ITMG juga mencatatkan beban pokok pendapatan sebesar US$774,2 juta, lebih rendah 7,93% dibandingkan semester I/2023 yang sebesar US$840,9 juta. Meski beban pokok pendapatan ITMG turun akan tetapi laba kotor ITMG tercatat turun hingga 39,94% menjadi US$275,2 juta.

Laba kotor ini turun dari semester I/2023 yang sebesar US$458,2 juta. Hingga akhir Juni 2024, ITMG mencatatkan total aset yang turun sebesar 1% year-to-date menjadi $2,16 miliar dibandingkan dengan $2,18 miliar pada akhir tahun 2023. Sementara itu, saldo kas pada akhir Juni 2024 meningkat sebesar 3% year-to-date menjadi $877 juta, dari $851 juta pada akhir tahun 2023. Per 30 Juni 2024, kas dan setara kas mewakili 41% dari total aset.

Dari sisi liabilitas, total liabilitas ITMG turun menjadi $385 juta pada enam bulan pertama 2024, dari $399 juta pada akhir tahun 2023. Pada akhir Juni 2024, jumlah ekuitas ITMG tercatat mencapai US$1,77 miliar, turun dari US$1,78 miliar per 31 December 2023.

BERITA TERKAIT

Mitrabara Bagikan Dividen Rp46,64 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP) menyetujui pembagian dividen senilai Rp46,64 miliar untuk tahun buku…

Dian Swastatika Raup Laba Rp1,31 Triliun

Di kuartal pertama 2025, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar…

Pengusaha Papua Didorong Manfaatkan Pasar Modal

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Papua mengajak pengusaha dan pelaku usaha setempat memanfaatkan pasar modal sebagai sarana investasi dan sumber…

BERITA LAINNYA DI

Mitrabara Bagikan Dividen Rp46,64 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP) menyetujui pembagian dividen senilai Rp46,64 miliar untuk tahun buku…

Dian Swastatika Raup Laba Rp1,31 Triliun

Di kuartal pertama 2025, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar…

Pengusaha Papua Didorong Manfaatkan Pasar Modal

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Papua mengajak pengusaha dan pelaku usaha setempat memanfaatkan pasar modal sebagai sarana investasi dan sumber…