Universitas Moestopo Lantik Beberapa Pimpinan Baru

 

 

Dalam upaya terus melakukan peningkatan kualitas dan kinerja akademik, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) kembali mengangkat dan melantik pimpinan baru. Setelah bulan lalu melantik Prof. Dr. Budi Harjo, M.Si sebagai Rektor menggantikan Prof. Dr. Paiman Rahardjo, MM, M.Si yang diangkat sebagai Wakil Menteri Desa dan PDT, pada Selasa (5/12) Universitas Moestopo melantik beberapa pimpinan baru dari unsur Rektorat dan Fakultas.

Adapun pimpinan di lingkungan Rektorat yang baru dilantik adalah Wakil Rektor 3 Bidang Humas dan Kerjasama. Sedangkan di lingkungan Fakultas adalah Dekan Fakultas Kedokteran Gigi dan Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi, serta beberapa pejabat lainnya.

Dalam keterangannya kepada wartawan, Ketua Pengurus Yayasan Universitas Prof. Dr. Moestopo,  Dr. drg, H. Hermanto, M.M, mengatakan bahwa pergantian pejabat di Universitas Moestopo adalah dalam upaya terus meningkatkan kualitas dan kinerja akademik. "Universitas Moestopo berkomitmen untuk terus memberikan pendidikan yang berkualitas, karena itu pejabat-pejabat baru yang dilantik hari ini merupakan aset terbaik Moestopo yang diharapkan mampu memberikan kualitas dan kinerja terbaik bagi masyarakat", ujar Hermanto di Jakarta, Selasa (5/12). 

Saat ini dan ke depan, Universitas Moestopo harus lebih kuat lagi dalam melakukan berbagai Kerjasama dan promosi melalui basis digitalisasi dengan bentuk komunikasi yang lebih kekinian. "Universitas Moestopo didirikan pada tahun 1965 oleh Prof. Dr. Moestopo, seorang tokoh pendidikan terkemuka di Indonesia yang juga merupakan Pahlawan Nasional. Visinya adalah memberikan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan masyarakat modern, sambil memegang teguh nilai-nilai keberagaman. Visi itulah yang terus kami pegang teguh hingga sekarang," kata Hermanto.

Saat ini, Universitas Moestopo telah menjelma menjadi salah satu universitas bergengsi di Indonesia dengan Akreditasi Unggul di hampir semua fakultasnya. Universitas Moestopo sendiri memiliki berbagai fakultas seperti Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Fakultas Ilmu Komunikasi, Fakultas Teknik, dan Program Pascasarjana. 

"Dengan semua bekal tersebut, Universitas Moestopo siap memberi kualitas pendidikan yang mumpuni. Karena dengan kualitas pendidikan yang bagus maka akan lahir generasi penerus bangsa yang berkualitas. Dan dengan generasi berkualitas, bangsa Indonesia akan mampu berkembang dan menjadi negara maju di masa depan,” ucap Hermanto.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Universitas Prof. Dr Moestopo (Beragama) Prof. Dr. Budi Harjo, M.Si menyampaikan bahwa mutasi dan pelantikan dalam sebuah organisasi adalah hal yang biasa. "Hal itu untuk memenuhi kebutuhan sebuah organisasi. Karena pada dasarnya organisasi harus bergerak untuk bisa lebih maju lagi," katanya.

BERITA TERKAIT

Peringati Hari Anak Nasional, Kao Indonesia Kembali Gelar Edukasi Anak KAO

  Peringati Hari Anak Nasional, Kao Indonesia Kembali Gelar Edukasi Anak KAO NERACA Jakarta - Kao Indonesia kembali menggelar kegiatan…

Anak Perlu Dibekali Pendidikan Pertolongan Pertama

  Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bersinergi dengan pemerintah daerah dan perusahaan swasta untuk melaksanakan pendidikan pertolongan pertama dalam…

Mahasiswa UGM Kembangkan Mainan Edukatif Pengelolaan Sampah

  Sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan permainan edukatif bernama "Dalang Board" yang berfungsi sebagai media pembelajaran pengelolaan sampah.…

BERITA LAINNYA DI

Peringati Hari Anak Nasional, Kao Indonesia Kembali Gelar Edukasi Anak KAO

  Peringati Hari Anak Nasional, Kao Indonesia Kembali Gelar Edukasi Anak KAO NERACA Jakarta - Kao Indonesia kembali menggelar kegiatan…

Anak Perlu Dibekali Pendidikan Pertolongan Pertama

  Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bersinergi dengan pemerintah daerah dan perusahaan swasta untuk melaksanakan pendidikan pertolongan pertama dalam…

Mahasiswa UGM Kembangkan Mainan Edukatif Pengelolaan Sampah

  Sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan permainan edukatif bernama "Dalang Board" yang berfungsi sebagai media pembelajaran pengelolaan sampah.…