NERACA
Makassar--PT Bank OCBC NISP Syariah berkomitmen membangun Kawasan Indonesia Timur. Karena itu perseroan membuka cabang di Makassar. Sehingga Bank OCBC NISP menjadi partner terbaik dalam melayani nasabah Indonesia Bagian Timur. “Pertumbuhan kinerja unit usaha syariah Bank OCBC NISP yang baik dengan peningkatan laba sebesar 293% (yoy) dari Rp 1,6 M menjadi Rp 6,3 M pada semester pertama tahun 2012,” kata Direktur Bank OCBC NISP – Rudy N. Hamdani di Makassar,13/9
Denganberoperasinya Kantor Cabang Syariah di kota Makassar ini maka total Kantor Cabang Syariah Bank OCBC NISP menjadi 5 Kantor Cabang dari159 Kantor Layanan Syariah yang tersebar di Wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Makassar
Menurut Rudy, pertumbuhan laba ini diikuti oleh peningkatan pembiayaan sebesar 275% dari Rp 74 miliar menjadi 278 miliar pada Juni 2012. Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh sebesar 140% dari Rp 187 milyar menjadi Rp. 449 milyar pada Juni 2012.
Bank OCBC NISP selalu melengkapi produk dan layanan syariah sebagai implementasi dan komitmen serta fokus kepada pasar rasionalis dengan tetap mengedepankan benefit dari produk dan layanan yang ditawarkan. Setiap produk dan layanan yang ditawarkan, mencerminkan “simplicity and innovation” dengan tetap berlandaskan pada nilai-nilai perusahaan, prinsip-prinsip ekonomi syariah dan regulasi Bank Indonesia.
Bahkan Rudy optimis, OCBC NISP Syariah pada tahun ketiga ini bisa berhasil mencatatkan pertumbuhan yang menggembirakan. “Kami optimis kehadiran Bank OCBC NISP Syariah di Makassar dapat memberikan solusi atas kebutuhan nasabah perbankan syariah,” pungkasnya. **fir
Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…
NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…
NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…
Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…
NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…
NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…