PT Indosat Tbk (ISAT) berencana menggarap proyek instrumen pembiayaan elektronik tanpa perlu harus memiliki akun di bank tertentu. Kata Direktur and Chief Wholesale and Infrastructure Officer Indosat Fadzri Sentosa, langkah ini dilakukan sebagai upaya mendukung pemerintah dalam mencanangkan program Master Plan Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia (MP3EI) sebagai perluasan akses masyarakat terhadap berbagai fasilitas keuangan.
"Nantinya Indosat akan menggunakan nomor telepon sebagai pengganti akun rekening perbankan tersebut, selain itu kita juga punya anak perusahaan yang bergerak di bidang pembayaran dan lisensinya juga kita udah ada," katanya di Jakarta, Senin (10/9).
Sementara itu Division Head SME Project Indosat Priagung Utomo manjelaskan, bahwa Indosat kini sudah memiliki flatform yang mendukung guna menggarap instrumen tersebut. "Selain itu, kita juga bekerja sama dengan perbankan dan sedang mempersiapkan untuk partner di bidang teknologinya juga. Namun belum bisa saya beritahukan kapan rencana ini akan direalisasikan," kata Agung. (bani)
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…
Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…
Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…