NERACA

Jakarta - Desain merupakan salah satu indikator pengukuran kualitas suatu produk. Desain bukan hanya kemasan atau tampilan luarnya saja, tetapi merupakan konsep suatu produk secara keseluruhan yang antara lain terdiri dari estetika, ergonomi, spesifikasi, bentuk, fungsi sampai dengan kearifan lokal. Desain juga mempunyai peran yang sangat penting bagi peningkatan daya saing produk di pasar internasional.

Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi mengatakan, bahwa produk yang dibuat dengan desain dan cita rasa tinggi serta memenuhi kebutuhan dan selera konsumen akan menjadikan produk tersebut mempunyai nilai tambah yang tinggi. Selain itu, desain juga dapat menunjukkan identitas yang dapat menjadi faktor pembeda dengan produk lainnya, produk tersebut dapat lebih mudah diingat oleh konsumen.

“Peranan desain produk dapat memberikan nilai ekonomi suatu produk lebih tinggi dan pada gilirannya dapat turut berperan dalam mempercepat peningkatan ekspor Indonesia,” ujarnya pada acara Indonesia International Interior Design Ideas and Innovations Exchange Forum, Design.ID 2012 di Jakarta, Rabu (5/9).

Bayu sangat mendukung pengembangan desain sebagai bagian dari peningkatan nilai tambah produk Indonesia baik untuk pasar dalam negeri maupun luar negeri. Dia berharap para desainer interior dan industri terkait yang mengikuti forum melalui Desain.ID 2012, dapat berkolaborasi untuk meningkatkan daya saing produk Indonesia.

“Selain itu, kesempatan ini dapat digunakan para desainer untuk mempromosikan hasil karyanya secara menarik dan profesional sekaligus memotivasi penciptaan desain-desain baru produk Indonesia sehingga semakin banyak desain-desain yang dapat menembus pasar internasional,” tambahnya.

Tingkatkan Perekonomian

Sementara, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dalam sambutan tertulisnya mengatakan forum desain ini merupakan ajang yang berpotensi untuk meningkatkan perekonomian seiring dengan semakin bertambahnya jumlah masyarakat golongan menengah Indonesia. "Dan saya berharap melalui pameran ini dapat meningkatkan pengetahuan seluruh lapisan masyarakat akan pentingnya desain," ujarnya.

Gita mengatakan perkembangan desain interior yang tumbuh pesat mampu menyerap tenaga kerja profesional yang cukup besar. "Desain adalah hal yang penting dalam mempengaruhi pasar, desain dapat menimbulkan keinginan bagi konsumen, dengan demikian dapat menciptakan pasar dan mempengaruhi daya beli," katanya.

Desain.ID 2012 merupakan salah satu upaya Pemerintah mendukung kebijakan program hilirisasi produk seperti hilirisasi produk rotan. Berdasarkan data Laporan Surveyor (LS), nilai ekspor produk rotan pada periode 1 Januari hingga 30 Juni 2012 telah mencapai lebih dari US$112 juta.

Nilai ekspor rotan yang cukup tinggi tersebut disumbang dari ekspor produk rotan furnitur senilai US$85,03 juta dan anyaman senilai US$ 26,98 juta. Dibandingkan dengan tahun 2011, dalam periode yang sama, nilai ekspor rotan Indonesia mencapai US$97,24 juta atau telah terjadi peningkatan sebesar 15,31%. Hal ini menunjukkan bahwa dukungan yang diberikan semua pihak terkait telah menunjukkan hasil yang positif.